Yuhuu, Nara (anak aku yang terakhir) akhirnya sudah melewati usia 5 tahun, artinya dia sudah bukan disebut balita lagi, ihihi.
Namun berhubung kami sudah mengajaknya traveling bahkan sejak dia berumur 5 bulan, aku jadi kepikiran untuk berbagi tempat-tempat wisata apa saja yang cocok dikunjungi untuk bayi dan balita nih.
Soalnya, mencari tempat wisata yang cocok untuk balita tuh kadang agak tricky ya. Kalau mengikuti keinginan orangtua (aku aja sih), pengennya mah ke tempat-tempat yang seru gitu, tapi kalau masih bayi dan balita kan ya kita yang harus menyesuaikan donk yaa.
Boleh sih sesekali mengajak dia menikmati alam, bahkan mengajaknya naik gunung tipis-tipis, tapi ya kita sebagai orangtua harus siap untuk capek sih, ihihi.
Soalnya, kami pernah mengajak Nara hiking ke Gunung Batur di usianya 2,5 tahun kan. Nah itu ya gak mungkin donk kita minta dia jalan kaki, jadi ya aku dan suami bergantian menggendongnya.
Makanya itu kami lakukan sesekali aja, sebagian besarnya mah tetap mencari tempat yang ramah balita alias stroller friendly dan kalau bisa bebas asap rokok yaa.
Nah, kalau mau tau tempat wisata apa saja yang cocok dikunjungi oleh bayi dan balita, baca terus sampai selesai yaa. Semoga setelah membaca ini, kalian bisa kebayang harus mengajak anak balitanya ke tempat yang mana π
Mulai Usia Berapa Bayi Bisa Diajak Wisata?
Sebetulnya gak ada pakem khusus ya, tapi kalau orang dulu biasanya melarang bayi keluar rumah sampai sekitar 3 bulanan, atau setidaknya selama 40 hari.
Tapi aku dan suami malah pernah mengajak Nawa yang baru 2 bulan untuk liburan ke Bandung, ihihi. Nara juga pernah sih di usianya yang baru 3 bulan π
Yang penting bayi tidak rewel dan kami juga mencari penginapan yang dekat dengan tempat wisata, jadi sebisa mungkin kami mengusahakan kenyamanan untuk si bayi juga lah yaa π
Nara bahkan sudah naik pesawat sejak umurnya 5 bulan. Kala itu sih aku mikirnya, mumpung anaknya belum terlalu besar dan belum MPASI, jadi bawaan bisa ditekan tanpa harus rempong membawa perlengkapan MPASInya, ahaha.
Terlebih lagi, kalau naik pesawat, bayi hanya dikenakan tarif beberapa persennya saja (ya tanpa tempat duduk sih). Tapi lumayan lah, masih terhitung ber-empat gitu, bukan berlima kayak sekarang, hehe.
Perhatikan Kesehatan Bayi
Namun, tentu saja perhatikan kesehatan bayi ya. Walaupun 3 bulan atau 5 bulan bayi sudah bisa diajak jalan-jalan, tapi belum tentu semua bayi memiliki imunitas yang sama.
Bahkan imunitas bayi 3 bulanan memang masih cenderung rapuh sih, jadi betul hati-hati banget kalau mau mengajaknya wisata.
Jadi pastikan bayi memang dalam kondisi yang sangat fit dan tempatnya juga minim resiko, sehingga kesehatan dan kenyamanan bayi tetap terjaga π
Memilih Tempat Wisata untuk Balita
Jadi gimana donk memilih tempat wisata yang cocok untuk bayi dan balita?
Setidaknya pikirkan beberapa hal ini ya untuk membawa bayi atau balita ke tempat wisata:
- Lokasinya tidak terlalu jauh. Kalaupun butuh yang total perjalanan pulang perginya lebih dari 6 jam, ya harus menginap deh. Cari tempat wisata yang dekat dengan penginapan atau hotel yang ramah anak juga. Atau bahkan ya wisatanya di hotel tersebut, alias jadi staycation deh ya, ihihi.
- Akses jalannya mudah. Selain lokasinya yang tidak terlalu jauh, pastikan aksesnya juga mudah. Kalau bisa, jalannya bukan yang jalan ekstrim dan jauh dari mana-mana juga.
- Fasilitas lengkap. Setidaknya cari tempat wisata yang ramah anak alias stroller friendly dan bebas asap rokok. Kalau tempat wisata outdoor agak sulit sih, tapi pastikan minim asap rokok deh kalau membawa bayi yaa.
Selain itu, toilet dan mushola juga tersedia dan tempatnya bersih. Kalau perlu, yang menyediakan nursery room juga, jadi kalau mau menyusui dan mengganti popok, ibu dan bayi bisa nyaman.
- Makanan mudah dicari. Kalau bayi sebelum 6 bulan, biasanya sih masih perlu susu atau ASI saja. Begitu 6 bulan, biasanya sudah MPASI dan biasanya bawa sendiri.
Nah, begitu balita deh, kalau bisa cari tempat wisata yang tempat makannya lengkap dan enak, bahkan menyediakan menu yang sehat, bukan cuma fast food saja. Kalau terpaksa banget dan untuk menyenangkan anak, tentu kami juga ke restoran cepat saji sih, yang penting perutnya tetap terisi, hehe. π - Minat Anak. Nah, yang paling penting lagi, sesuaikan juga dengan minat si balita yaa. Waktu masih bayi, mungkin masih tergantung kita lah ya sebagai orangtua, mau diajak ke mana saja mah masih tinggal ngikut aja.
Begitu balita, sudah mulai agak sulit kalau tempatnya tidak semenarik itu. Maka, pastikan juga sudah mulai mengikutsertakan anak saat mengajaknya ke tempat wisata. Ajak dia untuk memilih satu atau 2 tempat yang ingin dia kunjungi dan betul kita realisasikan π
Nah, dari beberapa kriteria di atas, aku coba rekomendasikan tempat-tempat wisata yang cocok untuk bayi dan balita sesuai dengan kategorinya nih.
Kebun Binatang
Selain favorit anak-anak, pergi ke kebun binatang bersama bayi dan balita juga bagus untuk perkembangan mereka. Pasalnya, kita jadi bisa mengenalkan segala bentuk dan rupa binatang yang biasanya mereka lihat melalui buku.
Mereka jadi tau binatang gajah sebesar apa, binatang rusa sejinak apa, bahkan jerapah setinggi apa. Ada binatang yang kecil, ada juga binatang yang sangat besar.
Di Indonesia sendiri (bahkan baru Jawa dan Bali sih yang aku kunjungi), ada 5 kebun binatang yang jadi favorit aku: (Review lengkapnya bisa klik nama tempatnya ya)
- Bali Zoo
- Batu Secret Zoo
- Taman Safari
- Lembang Park & Zoo
- Kebun binatang Ragunan Jakarta
Bisa juga kalian baca di Kebun Binatang Indonesia Favorit Anak untuk tau kenapa kebun binatang tersebut jadi favorit aku, hehe.
Selain itu, bisa juga ke mini zoo atau taman burung yang ada di Jakarta. Konsepnya sama-sama ada binatangnya lah yaa, hehehe.
Bisa juga ke semacam Sea World gitu, di sekitar Jakarta tersedia 3 tempat:
- Sea World
- Jakarta Aquarium
- BXSea Bintaro
Playground
Salah satu tempat yang paling banyak peminatnya sekarang adalah playground. Sampai akhirnya sekarang bermunculan macam-macam konsep playground untuk memenuhi kebutuhan anak dari berbagai jenjang umur.
Nah, beberapa playground yang menurut aku cocok untuk bayi dan balita adalah:
- Minitopia
- Buumi Playscape
- The Playground di Kemang
- Playparq di Kemang
- Playtopia Junior
- Kidzooona
- Fanpekka (baca reviewnya di blog aku atau di blog gayaransel ini deh)
Museum
Terutama museum yang menyediakan aktivitas untuk anak. Beberapa museum yang menyediakan aktivitas anak:
- Museum keramik Jakarta
- Art & Science Museum Singapore
- Holeo, Golf & Art Museum. Kalau ini, tergantung jenis anaknya juga. Kalau belum bisa duduk diam apalagi tidak tertarik dengan mini golf, masih belum cocok.
Wisata Alam
Jangan salah, bayi dan balita juga bisa kok diajak ke tempat wisata alam, asalkan ya sudah memadai fasilitasnya π
Beberapa wisata alam yang bisa aku rekomendasikan:
Taman Kota
Selain pantai dan kebun raya, bisa juga ke taman kota yang sekarang juga sudah mulai memadai fasilitasnya. Setidaknya di Jakarta tersedia beberapa taman ini:
Staycation
Akhirnya, yang paling enak dan nyaman buat semuanya tuh staycation sih, ahaha. Apalagi kalau bayi sudah mulai MPASI ya, jadi bawaan sudah mulai rempong, maka staycation tuh lumayan jadi jawaban banget.
Pilih saja hotel yang sudah lengkap dengan aktivitas anaknya, sehingga kita betul bisa berdiam diri saja di hotel selama 3 harian mungkin? haha.
Ini dia beberapa hotel yang enak untuk staycation bareng keluarga karena ada aktivitas atau mini zoo-nya:
- Le Eminence
- Sarga Earthing Resort
- Grand Tjokro Bandung
- Baobab Safari Resort
- Eastparc Hotel Jogja
Sudah Terbayang Mau Mengajak Bayi dan Balitanya ke Tempat Wisata yang Cocok?
Ternyata kalau disebutkan satu per satu, lumayan banyak juga ya tempat wisata yang cocok untuk anak bayi dan balita. Tinggal tentukan saja sesuai dengan lokasi dan minat anak serta kenyamanan mereka sepanjang perjalanan.
Jadi bayi dan balita juga tidak hanya bisa diajak ke playground, melainkan ke tempat-tempat wisata lain yang memang ramah anak dan memiliki fasilitas yang lengkap.
So, liburan berikutnya mau mengajak anak bayi atau balitanya ke mana nih mom?
Baca rekomendasi tempat wisata lainnya yang aku bagi berdasarkan umur di Ide Destinasi Traveling Bersama Anak Berdasarkan Usia.
Mau heran akutu.. kenapa itu bayinya bisa gemoy panjang tapi mamahnya gak berubaaah??
Cecap langsyiing slaayy gituuh??
Okey, aku tau ini komenan julid, hahaha..
Soalnya aku kalo abis lairan suka mendadak gemoy.
Lah, sampek skarang siih.. hahaha..
Kalau anak-anak sering diajakin jalan, jadi bisa adaptasi dengan cepet sama lingkungan yaa..
Gak gampang sakit jugaa.. mashaAllaa~
Teh Lendyyy, ini aku malah udah naik juga berapa kilo tauu, ahaha. Sekarang lagi berjuang ngatur pola makan sama mulai ngerutinin olahraga niihhh.
Beneerr, anak-anak kalau diajakin jalan, bisa adaptasi dengan cepat sama lingkungan. Kalau gak gampang sakitnya, tergantung makanan juga sih, huhu. Aku antara cuek tapi juga tetep mikirin supaya anak-anak tetap terisi perutnya supaya gak gampang sakit..
Are there any parks or playgrounds specifically designed for toddlers?
Hi, you can try minitopia at neo soho