
Momopururu adalah media seputar traveling keluarga yang up-to-date di blog & berbagai social media. Melalui blog ini, momopururu menyediakan inspirasi pengalaman seru bersama anak di berbagai tempat wisata, hotel, dan kuliner untuk membantu para orang tua yang membutuhkan referensi terkait traveling untuk menciptakan core memory bagi keluarganya.
Traveling
Hobi saya dan suami adalah traveling. Sebelum punya anak, kami belum terlalu puas traveling bersama. Namun, setelah punya anak rupanya kesempatan untuk traveling jadi terbuka lebih lebar.
Bahkan, setelah punya anak, kami jadi sekalian memiliki waktu bonding yang banyak dan menciptakan core memory yang tak terlupakan untuk mereka.
Writing
Saya lalu menuliskan pengalaman traveling kami di blog momopururu, mulai dari tempat wisata, hotel, sampai kuliner yang kami nikmati setiap traveling.
Semoga apa yang saya tuliskan dapat menjadi inspirasi bagi orangtua lainnya yang juga ingin memberikan kenangan berharga yang akan diingat seumur hidup anaknya kelak.
Recording
Sudah hampir setahun ini saya juga belajar mengenai videografi untuk berbagi dalam bentuk video lalu dibuat reels di instagram momopururu.
Beberapa isi di media momopururu ini sudah dituangkan menjadi video maupun media lain di instagram sehingga bisa menjangkau lebih banyak orangtua masa kini.
Tentang Istiana

Haloo! Nama saya Istiana Sutanti. Seorang ibu dari 3 anak perempuan dan seorang istri dari M. Ilman Akbar, founder DailySEO_ID.
Saya sudah mulai ngeblog sejak kuliah, tepatnya di tahun 2006. Dulu sih isi blognya hanya sekitar cerita kuliah dan banyak curhatnya.
Sejak 2012, blog momopururu lalu diisi mengenai seputar parenting dan beberapa permainan anak yang bisa dimainkan di rumah. Kalian masih bisa membacanya di bagian Parenting.
Sekarang ini saya memang sedang sering menulis mengenai pengalaman traveling kami sekeluarga. Impian saya adalah bisa berkeliling Indonesia serta keliling dunia bersama keluarga tercinta.
Semoga blog ini bisa menjadi rujukan bagi para keluarga untuk yang sedang merencanakan perjalanannya bersama keluarga ya, khususnya yang membawa anak-anak untuk mencari tempat-tempat yang ramah anak. Tentunya hal ini akan menguatkan kebersamaan keluarga serta menumbuhkan kenangan baik untuk anaknya yang tak akan terlupakan.
Hope you guys happy to read my blog π
Traveling Journey
Sejak berkeluarga, kami memulai pengalaman traveling kami dari Bandung dan disusul tempat-tempat di Indonesia lainnya. Pernah ke Singapura sewaktu anak ketiga berumur 5 bulan dan pengalaman tersebut sangat berkesan.
Simak di sini untuk melihat pengalaman-pengalaman menarik kami ya:
Habis kelas sepatu roda, Nara minta main dulu di playground. Okelah main dulu, sebentar doank ini (dan gratis pula! π€).
Eh, aku malah salfok sama kursi-kursi pijat yang berjejer dan kayanya baru diletakkan di situ kurang dari sebulan ini deh.
Yasudah, berhubung ada fasilitasnya, aku cobain aja deh, ahaha.
Jadi aku kasih waktu main ke Nara ya selama akunya pijat juga. Lumayan bangeeett, badan jadi lumayan seger lah yaa.
Beneran pinter sih ini, meletakkan 2 fasilitas yang berguna gini dalam lokasi yang sebelahan. Mana playgroundnya gratis pula.
Semoga sih playgroundnya juga dirawat terus ya, jadi biarpun gratis, tetep nyaman dan bersih buat anak-anak. Love banget deehh
πMall Pesona Square Depok di jl. Ir. H. Juanda.
Letaknya di lantai G dekat dengan Tomoro (masuk dari lobi samping)
Lebaran tahun ini kami main ke Festival Balon Udara di Wonosobo bareng anak-anak, danβ¦ seruuuu! π
Aku seneng banget akhirnya bisa dateng ke festival ini, ahaha. Soalnya cuma setahun sekali di lebaran aja ya kan.
Lokasinya tersebar di beberapa tempat. Tapi tetep aja tiap tempatnya rame banget, ihihi. Apalagi saat balonnya sudah mengudara, wuiih sudah sulit deh tuh keluar masuk.
π Hari pertama ke Reco Kertek, tapi telat dateng π
Lumayan sih, masih ada balon-balonnya. Cuma ya gitu, rame banget, sulit banget buat masuk karena penuh, tempatnya udah kayak lautan manusia xp
Terus karena masih penasaran, akhirnya aku:
π Dateng lagi di hari kedua. Kali ini cuma bareng anak kedua aja dan perginya ke lapangan Kembaran. Akhirnya puaaasss lihat balon-balon terbang dari awal!
Tapi yang bikin sedih ya, setelah acara banyak banget sampah berserakan π’
Padahal acaranya tuh indah banget.
β¨ Tips aja buat yang mau ke sini tahun depan:
π Datang pagi (beneran harus sampai sana sebelum jam 6, atau maksimal ya jam 6 lah)
π Naik motor (biar gampang parkir)
π Dan yang paling penting: jaga kebersihan sama-sama, ya! Bawa plastik aja, supaya bisa nyimpen sampah dulu.
Cerita lengkapnya ada di blog https://momopururu.com yaw π
#FestivalBalonUdara #Wonosobo #TravelWithKids #LebaranTrip #FamilyTravelIndonesia #BalonUdaraWonosobo #TipsLiburan #TravellingBarengAnak #ExploreIndonesia
Super late post, ahaha.
Padahal ini di Lebaran hari pertama. Iseng aja bikin games buat anak-anak. Alhamdulillah yaa sebelum lebaran udah lewat terus tuh ide ide games. Cuuss lah laksanakan salah satunya.
Mayan bikin anak-anak seneng. Semoga jadi core memory lah yaa, ahaha.
Besoknya anak-anak mulai ngitung THR nya terus mulai dibagi2 sama mereka. Mana yang mau buat beli2 hal yang mereka lagi pengenin, mana yang mau disimpan, dan mana yang buat disedekahin.
π€π
Anw, sebetulnya setelah Nara, giliran Giandra. Terus langsung dapet 50K lagi, ahaha. Rejeki bocil sholeh sholeha dah yaa π€ #idulfitri #gameslebaran #games #idulfitri2025πβͺοΈ

Beberapa waktu lalu lagi keingetan sama traveling ke Singapur waktu Nara masih bayi. Pas banget itu sebelum pandemi, jadi ngerasa bersyukur banget bisa ke sana selama sekitar semingguan.
Sengaja pas Nara masih bayi dan belum MPASI, supaya belum terhitung tiket satu lagi dan belum rempong bawa2 peralatan MPASI, wkwkwk.
Anw, ini itinerary Singapur yang lumayan ramah anak. Siapa tau ada yang mau coba juga ke sana bawa anak-anak (bahkan bayik yaa, ;))
Buat yang mau lengkapnya, baca aja di https://momopururu.com/tag/singapura/ ya.
Ada yang terbaru itinerary 5 hari 4 malam aja ke Singapur sama anak-anak.
Tapi yang itu jadwalnya agak padat sih, jadi bisa ada yang di skip lah ya kayanya.
Next aku mau bikin tempat-tempat gratisannya ah. Doakan ada waktunya π
#singapore #singapura #familytraveler #familytime #travelingwithkids
Belum bisa i'tikaf di Makkah, i'tikaf di Jakarta dulu yuk, di Masjid Istiqlal tepatnya π
Tahun lalu Alhamdulillah kami bisa melaksanakan iβtikaf di Masjid Istiqlal. Cuma semalam sih, tapi lumayan jadi pengalaman yang masih diinget banget sama anak-anak sampai sekarang.
Tips yang ketiga kenapa gak di ruang utama, adalah supaya anak-anak yang mungkin masih balita gak terganggu tidurnya.
Plus gak kesenggol2 jamaah lain juga. Soalnya rentan dilewati jamaah lain untuk cari jalan kan, jadi suka kesenggol gitu deh.
Tengah malem banget, imam masjid juga bakal bangunin untuk sholat malam, dan suaranya sekencang itu.
Walaupun memang ada aja siih anak yang gak kebangun mau suara sekencang apa juga ya, hehe. So, balik lagi ke pilihan. Kalau memang mau di tempat utama, silakan bangeettt π€
Lalu bawa kantong plastik supaya gampang kalau mau keluar gk perlu ambil di penitipan, hehe.
Terus bagian ngajak anak pipis sebelum waktu sholat, soalnya toiletnya mayan jauh yhaa, hehe. Jadi bolak balik nya butuh waktu banget π
Nah, tahun ini Alhamdulillah anak-anak semangat ngajakin lagi untuk iβtikaf di masjid Istiqlal. Bismillaahh deh yuk insyaAllah kita i'tikaf ke sini lagi minggu depan.
Buat yang lain yang juga mau bawa anak-anak iβtikaf di Masjid Istiqlal, semoga tips-tips dari aku ini bermanfaat ya.
Kalau ada yang mau menambahkan boleh banget lho π
Yuk mari buat anak-anak kita cinta masjid π€
#itikaf #masjidIstiqlal
Kalau waktu itu aku sharing sekolah SD (karena anak terakhir mau masuk SD), sekarang mau sharing sekolah SMA yaa (padahal anak pertama baru kelas 1 SMP, haha).
Beberapa Waktu lalu sempet ke SMA Dwiwarna - Boarding School Premium yang ada di Parung, Bogor. Lumayan sih dari rumah di Depok gak terlalu jauh.
SMA Dwiwarna ini merupakan sekolah unggulan umum yang berjiwa dan bernafaskan Islam dengan konsep asrama, jadi kesehariannya lekat dengan ibadah dan adab islami.
Pas aku ke sana, cukup amaze sama gedung dan program-programnya (baik program akademik dan non-akademik, ekstrakurikuler, maupun program asramanya). Udah aku ceritain semua deh lengkapnya di video ya, hehe.
Nah, pendaftaran SMA Dwiwarna (Boarding School) Tahun Ajaran 2025-2026 masih dibukaππ» dan sebentar lagi mau ditutup, karena kuota semakin terbatas. Detail lebih lanjut segera hubungi nomor di bawah ini ya.
Info Pendaftaran PPDB 2025-2026 :
π²0815-8443-3400 (Humas)
π²0812-1118-860 (Humas)
Link Pendaftaran : bit.ly/PPDBDW2526
Building Better Standard for the Future π«π
#SekolahPenggerak #SekolahBerkualitas #SekolahAsrama #BoardingSchool #SekolahIndonesia #TahunBaru2024 #PendidikanMasaDepan #KurikulumMerdeka #CalonTaruna #ProgramCATAR #SekolahKedinasan
Misi: Bikin anak-anak cinta buku dan suka membaca.
Caranya:
- Bacain buku sejak di kandungan
- Sediakan buku bacaan yang banyak dan sesuai usia
- Rutin bacain buku sebelum tidur
- Ajak anak mencari jawaban di buku (lewat buku ensiklopedia)
Sekarang usahanya nambah 1, ngajak anak-anak untuk book date kayak gini. Ke kafe untuk sama-sama baca buku. Bisa buku yang kami bawa, atau buku yang ada di kafe.
Kami baca buku masing-masing yang menarik untuk kami. Nara asik memilih dan membaca buku dari koleksi di kafe.
Bismillaaahh yok sama2 bikin anak kita suka membaca π

Sebenernya ini tempat kuliner Jogja yang mainstream ya. Tempatnya memang seramai itu dan lumayan lama nunggu makanan datang setelah dipesen.
Tapi emang enaakk gimana donk. Tempatnya juga lega, jadi kami juga lumayan suka makan di sate Klathak pak Pong ini.
Soalnya sambil nunggu pesanan, suami bisa tidur, anak-anak bisa main di area playground yang tersedia. Yang butuh sholat, bisa sholat di mushola yang juga tersedia (menyediakan lengkap dengan mukena nya pula).
Klaim "Tujuan Utama Wisata Kuliner di Yogyakarta" kayanya emang bener kan, ehehe.
Akhirnya terealisasikan juga rolling keliling TMII rame-rame, hehe. Sekarang Nara udah bisaa diajak keliling TMII. ππ₯³π₯³
Terus abis rolling niatnya mau ke museum komodo naik wara wiri aja atau EV bike dan semacamnya.
Tapi kok kemarin kayaknya ramaaii banget ya. Terus ngide lah, bolak balik museum komodo sepatu rodaan aja yuk! Jadi nanti pulangnya juga sepatu rodaan sampai keluar, haha.
Bener lah akhirnya naik sepatu roda aja ke museum komodonya. Selain cepet, hemat juga sih ya, hehe. Terus waktunya bebas juga bisa berapa lama.
Kalau sewa kendaraan, maksimal 2 jam soalnya, nanti di dalam museum kita gak bisa bebas mau berapa lama. Namanya bawa anak-anak, ya maunya nyantai aja gituu.
Untungnya sepatu roda bisa dititip di loket pembayarann museum komodonya. Makasih ya mbak. udah mau dititipin sepatu roda yang banyak ini, hihi.
Thank youu TMII yang udah semakin cakep. Kemarin tuh wara-wiri udah lumayan banyaakk lho. Jadi emang pelan-pelan ya mereka meningkatkan kualitas layanannya.
Makanya, walaupun gak bisa naik mobil lagi keliling TMII-nya, bisa deh naik wara-wiri, atau kendaraan yang lain dengan sewa mulai dari setengah jam sampai 2 jam.
Variatif banget, bisa keliling naik wara-wiri, naik buggy car, ev bike, scooter, juga sepeda, dan tentunya sepatu roda yaa, hehehe. Lumayan ramah pengunjung jadinya. β€οΈβ€οΈβ€οΈ
Kerjasama
Untuk bisa bekerja sama, kalian bisa email istiana.sutanti[at]gmail.com atau DM melalui instagram @momopururu ya π