Aku tuh emang paling seneng kalau pergi ke tempat wisata itu yang ada hijau hijau lapangan rumput yang luas gitu (ke lapangan bola aja donk kalo gitu? xp), jadi bisa piknik ala ala gitu kan jadinyaa, hehehe.
Terus, begitu ke Puncak kemarin, kepikiran buat sekalian aja ke Taman Bunga Nusantara sebelum check in hotel. Lumayan ya kan, bisa main sepagian di sana.
Kunjungan Kedua
Aku kepikiran ke sini karena sebelumya memang pernah ke sini sekitar tahun 2017an, tapi waktu itu rasanya belum puas berkeliling semuanya.
Soalnya kami “nyangkut” di taman bermain yang ada di dalamnya.
Maklum ya, Naia kan lebih kecil dari sekarang, jadi begitu melihat ada taman bermain, ya dia mengajak kami ke sana.
Nah, kali ini, kami sengaja ke taman bermainnya disaat mau pulang saja, jadi sempat mengeksplor dulu semua taman yang ada, baru deh puas-puasin main di Taman Bermainnya.
Sebetulnya gak terlalu puas juga sih, karena kami memikirkan waktu untuk segera makan siang. Sebelum anak-anak keburu cranky karena lapar ya kan.
Lokasi Taman Bunga Nusantara
Walaupun masih di daerah Puncak, Taman Bunga Nusantara ini tapi bukan yang di Puncak persis, apalagi sekitar Taman Safari.
Dia agak lebih jauh lagi dari Puncak Pass, tepatnya sudah masuk Cipanas (apa malah Cianjur ya?). Cianjur deng bener kalau di Maps.
Soalnya memang lokasinya tidak jauh dari hotel yang akan kami inapi sih, dan hotel tersebut juga sudah masuk daerah Cianjur, jadi ya gitu lah ya. Taman Bunga Nusantara ini jatuhnya sudah di daerah Cianjur, Jawa Barat.
Anw, alamat lengkapnya di Jl. Mariwati No.KM. 7, Kawungluwuk, Kec. Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat 43254.
Berhubung saat kemarin kami ke sini Puncak lagi ada ganjil genap dan buka tutup, kami jadi memutar lewat Jonggol, jadi bukan lewat jalur Puncak yang biasanya, ihihi.
Lumayan sih, waktu tempuh dari rumah sekitar 4 jam gitu dan kami berangkat sejak Subuh. Jadi walaupun perjalanan lumayan lama, kami masih sampai di Taman Bunga Nusantara sejak mereka belum lama beroperasi, ihihi.
Jam operasionalnya di jam 9 – 5 sore soalnya. Kami di sini sampai sekitar jam 1 saja, soalnya mau lanjut check in ke Sarga Earthing Resort, hehehe.
Harga Tiket Masuk Taman Bunga Nusantara
Harga tiket masuknya (kami ke sana bulan Juli 2024 ya) sekitar 50 ribu per orang. Oh, aku kebetulan memilih tiket yang sepaket dengan tumpangan Trem, alias kereta trem yang akan mengantar pengunjungnya berkeliling Taman Bunga Nusantara.
Tremnya ini tapi memiliki jadwal keberangkatan gitu ya. Jadi kami harus kembali ke pintu keluar (tempat Tremnya berangkat) sekitar 1 jam sejak kami masuk.
Tapi akhirnya kami berkeliling tanpa Trem, dan nanti akan naik Trem menuju pintu keluar saja, hehe.
Jadi begitu sudah puas main di Alam Imajinasi, barulah kami naik Trem menuju pulang π
Berbagai Macam Taman
Nah, yang aku suka dari Taman Bunga Nusantara apalagi kalau bukan tamannya. Di sini tersedia berbagai macam taman gitu. Mulai dari Taman Jepang, Taman Amerika, Taman Perancis, dan banyak lagi macamnya.
Begitu masuk, kita akan disuguhi pemandangan taman bunga yang dibentuk sedemikian hingga menyerupai burung merak yang besar.
Rasanya ini tempat iconic yang memang jadi ciri khas Taman Bunga Nusantara sih ya.
Selain itu akan ada tangga ke bawah yang di tengahnya kolam air yang dihiasi bunga juga. Duh aku ngerasa happy dan seger banget sih ke sini tuh liat banyak bunga gini.
Di bagian bawah tangga ini terdapat tanaman tinggi yang dibentuk menyerupai kucing. Berbelok ke kiri sedikit ada taman Dino (gak yakin sebutannya ini tapi yaudah lah ya, ahaha).
Soalnya ada 2 tanaman yang dibentuk sebagai Dinosaurus gitu.
Mampir di Rumah Kaca dan Taman Jepang
Setelah berfoto sebentar dengan si kucing besar, kami lalu lanjut memutuskan untuk pergi ke Taman Jepang terlebih dahulu.
Soalnya, kami memang ingat ada taman Jepang dan penasaran seperti apa.
Begitu menuju Taman Jepang, rupanya kami malah menemukan rumah kaca duluan, jadi kami masuk ke situ dulu deh, hehe.
Lumayan luas dan sangat terawat sih ini rumah kacanya. Masuk ke sini jadi ingat dengan taman Anggrek yang di Kebun Raya Bogor, vibesnya agak-agak mirip gitu lah yaa π
Begitu masuk, kami malah lumayan banyak foto-foto di sini, ahaha. Soalnya memang dipenuhi oleh tanaman bunga serta dekorasi air terjun dan sungai buatan kecil gitu, jadi bikin seger.
Begitu puas melihat bebungaan (kayanya Lavender ya?), kami lalu lanjut deh ke Taman Jepangnya. Di sini lumayan jadi bisa inspirasi untuk bikin taman serupa kalau punya rumah ya, ihihi. (Aamiin segera punya rumah)
Tapi memang, Taman Jepang itu bukan yang ada bunga warna-warninya, melainkan pohon yang memiliki ciri khas Jepang serta jembatan dan danau yang tampilannya juga khas.
Kami beristirahat sejenak di gazebo yang terletak di tengah Taman Jepang untuk selanjutnya menuju taman bunga yang lain.
Eksplorasi Labirin
Selanjutnya, sekalian kami berjalan menuju Taman Bermain anak, kami sekalian mengeksplor taman taman lainnya, termasuk Labirin.
Begitu bertemu labirin, anak-anak penasaran ingin masuk. Labirinnya lumayan besar lho.
Untungnya mereka juga menyediakan foto labirin yang diambil dari atas, sehingga kita bisa melihat atau merencanakan terlebih dulu harus mengambil jalan yang mana saja supaya bisa keluar labirin dan tidak tersesat, ahaha.
Lumayan, anak-anak jadi tidak membutuhkan waktu terlalu lama untuk mengeksplor labirin ini.
Sebetulnya, rute yang agak membingungkan dari labirin ini adalah untuk menuju ke tengah labirinnya.
Kalau sudah di tengah, ke pintu keluar sudah tinggal lurus saja, jadi begitu sampai tengah labirin, kita sudah bisa lega karena artinya ya sebentar lagi bisa keluar, ihihi.
Selesai dari labirin, kita piknik sebentar di depan air mancur. Nah, kami ke air mancur ini karena mendengar ada musik dan ternyata ini tuh air mancur menari gitu deh.
Kebetulan kami juga mau minum dan ngemil sejenak, ya kami ke sini deh, jadinya piknik ala ala aja deh, tapi minus tikarnya karena ketinggalan di mobil XD
Main di Taman Bermain (Alam Imajinasi)
Berikutnya, baru deh kami menuju taman bermainnya (Alam Imajinasi namanya).
Rupanya di sini tersedia paket gitu. Paket untuk 3 permainan sekaligus cukup dengan 50 ribu rupiah saja. Yasudah kami lalu beli per anak 3 paket deh, hehe.
Tapi bentuknya karcis mainan (jumalhnya 3) dikali 3, jadinya dapet 9 yang bisa dimainkan apa saja, kecuali beberapa permainan yang agak lebih besar. Eh, jadinya 4 paket, karena papanya mau main juga, ahaha.
Jadi kami bisa main apa saja dengan menukar karcis itu deh.
Lumayan, Nara jadi bisa main mobil dan juga naik kuda. Anak yang lainnya kebagian naik go-kart tipis tipis dan segway sama papanya.
Puas Bisa Piknik dan Segar Melihat Hijaunya Taman Bunga Nusantara
Emang rasanya seger banget ya melihat rumput hijau yang terhampar gitu. Ditambah banyak bunga cantik serta tampilan taman yang menarik, makin bikin Taman Bunga Nusantara seenak itu untuk piknik.
Ditambah, di dalam sini memang tersedia lahan-lahan piknik gitu lho, bahkan memang ada tulisannya, ahaha. Supaya pengunjung betul bisa menikmati waktu santai sambil makan atau menikmati camilan di halaman rumputnya.
Rasanya bisa seharian juga sih ke sini. Enak ya datang dari pagi supaya bisa puas mengeksplor semua tamannya.
Kami hanya setengah hari, jadi belum melihat taman lainnya seperti taman Amerika atau taman Perancis.
Padahal gapapa juga sih sampai sore, tapi memang mau cepat-cepat check in dan terutama makan sih, supaya anak gak keburu cranky, ehehe.
Tips ke Taman Bunga Nusantara
Beberapa tips yang bisa aku kasih kalau kalian juga mau ke sini adalah:
- Waktu terbaik kunjungan ya di pagi hari. Udara masih segar dan pengunjung juga masih sepi. Tapi kayanya Taman Bunga Nusantara ini memang sepi gak sih? Agak underrated padahal aku suka banget.
- Bawa tikar. Jelas donk untuk apa? Ya untuk piknik lah, ahaha. Berhubung tempatnya memang banyak lahan piknik, sekalian lah yaa bawa aja tikar untuk pikniknya π
- Bawa minum dalam tumblr. Kalau minuman kemasan, memang dilarang di tempat wisata manapun, jadi lebih aman bawa tumblr ya gaes. Soalnya lumayan juga ini keliling Taman Bunga Nusantara. Plus jadi bisa piknik itu tadi kan kalau bawa minum dan sedikit camilan, hehe.
- Bawa topi. Inih! Soalnya tempatnya memang outdoor kan? Jadi butuh banget pakai topi ya. Kalaupun gak bawa, di sana ada yang jual sih, lumayan juga kok harganya, gak mahal-mahal amat π
- Jangan terlalu lama di Alam Imajinasi. Supaya bisa mengeksplor taman-taman lainnya. Eh, tapi paling enak emang mengutamakan kebutuhan anak sih.
Kalau anaknya masih mau di sini dan belum sepuas itu, yaudah puas2in dulu aja. Atau beri batasan waktu, misal 15 menit lagi lah atau berapa gitu. Supaya anak puas, kita juga puas π
Sekian dulu deh review Taman Bunga Nusantara. Kalau ada yang pernah ke sini juga, cuss sharing juga pengalamannya, kalian bisa eksplor taman apa saja?
Kalau belum, cobaiin deh, bisa puas pikniikk soalnyaa π
Baca juga ide Wisata 2 Hari Bersama Anak-anak di Cianjur, Puncak