Traveling

Ini Dia List Perlengkapan Traveling Bersama Anak yang Biasa Kami Bawa

Sudah punya anak mah gak membatasi hobi traveling kita ya bun, hehehe. Paling-paling list perlengkapan traveling bersama anak jadi makin banyak karena harus juga bawa kebutuhan dan perlengkapan mereka.

Yaa yang agak membengkaknya tidak hanya dalam hal biaya, tapi juga barang bawaan gitu. Cuma jadi seru aja kan kalau travelingnya bareng anak-anak.

Barang Bawaan ke Lombok

Kita pun jadi tau banyak tempat lagi dan akan lebih pilih pilih tempat yang menjadi tujuan wisata bersama anak-anak.

Biasanya jadi lebih concern ke kenyamanan anak dan akan selalu mencari tempat wisata yang ramah anak sih.

Anw, dalam beberapa kali kesempatan traveling, kira-kira ini dia list perlengkapan traveling bersama anak-anak versi aku nih.

Semoga sih membantu untuk para orangtua yang baru saja akan mengajak anaknya traveling ya. 😉

Pakaian

Pakaiian mah pasti donk ini jadi prioritas pertama. Gapapa deh kalau ada barang lain yang kelupaan, yang penting jangan baju.

Packing

Etapi terkadang kalau lupa membawa pakaian bisa beli sih, cumaa kan jadi nambahin waktu untuk belanja yaa, haha. Kita sebagai ibu ibu sih seneng seneng aja, tapi bapaknya yang gak seneng, ihihi.

Eniwei, jumlah pakaian yang dibawa itu tergantung mengikuti berapa lama-nya kita traveling tentunya. Traveling selama 3 hari 2 malam dengan 7 hari 6 malam pasti akan berbeda jumlah bawaan bajunya kan?

Nih aku kasih contoh jumlah-jumlah pakaian tergantung lamanya traveling:

  • Traveling 3 hari 2 malam biasanya kami membawa 4 setel (lengkap dari pakaian dalam dan sepasang baju serta jilbab) pakaian per orang. Berhubung anggota keluarga kami sudah ada 5, jadi total semuanya jadi 20 setel pakaian deh.
  • Traveling 7 hari 6 malam biasanya kami membawa 8 setel baju. 8 setel tentu tidak cukup untuk seminggu, biasanya segitu karena aku yakin di tempat tujuan bisa mencuci atau mencari tempat laundry yaa 🙂
  • Kalau travelingnya lebih dari 10 hari, misalkan 2 minggu gitu (pernah waktu road trip ke Bali), aku membawa 10 setel pakaian. Nah ini juga dengan asumsi akan mencuci baju juga di tengah perjalanan ya 🙂
Oiya, untuk tips packing pakaiannya supaya lebih compact, kalian juga bisa baca Tips Packing untuk Traveling Bersama Anak dan Balita dari aku ini ya ;)

Pernah juga sih kami hanya staycation sehari saja, itu malah lebih sedikit lagi. Intinya sih menyesuaikan dengan lamanya traveling saja.

Nah, kalau road trip, biasanya aku menyiapkan tas tambahan lain yang berisi 1 setel baju anak-anak, sebagai cadangan saja.

Kalau kalau dalam perjalanan bajunya basah atau kenapa napa, bisa langsung cepat mengambil dari tas tanpa harus membuka koper atau mengacak-acak barang bawaan yang banyak 😀

Mencuci Selama Traveling

Tapi, kalau travelingnya lebih dari seminggu, biasanya aku menjadwalkan ada satu hari khusus untuk kami mencari laundry terdekat dengan tempat menginap kami.

Seperti waktu Road trip terakhir ke Malang, kami mencari laundry di sekitar Batu karena kami menginap di Klub Bunga Butik Resort Batu. Lumayan, bawaan jadi tidak terlalu banyak, kami juga tidak terlalu repot mencuci sendiri, hehehe.

Kalau mencari laundry biasanya kami sudah tau juga ya daerahnya memang kota besar dan memang akan mudah mencari tempat mencuci.

Tapi waktu ke Lombok di awal tahun ini, kami kebetulan menginap di guest house yang memang menyediakan mesin cuci juga, jadi tidak perlu mencari tempat laundry lagi, melainkan tinggal mencuci di sana.

Lumayan lah, pulang-pulang bawaan baju kotor jadi berkurang ya gak, hehehe.

Kebutuhan Anak

Masuk deh ke bagian utama kalau traveling bareng anak, yaitu perlengkapan anak! Ini hal yang udah menjadi kewajiban untuk dibawa kayanya kalau sudah punya anak tuh.

Bukan apa-apa, kalau perlengkapan kebutuhan anak siap sedia semuanya, akan mengurangi cranky atau hal-hal yang tidak diinginkan.

Walaupun akan ada saja sih drama dalam perjalanan saat traveling bersama anak mah ya. Tapi jadinya kita meminimalisir drama tersebut. 🙂

Kalian juga bisa cek 5 Tips Menghadapi Anak Rewel Saat Traveling ini deh untuk menghadapi drama yang terjadi saat traveling bersama anak ;)

Oiya, ini dia list perlengkapan kebutuhan anak yang kami biasa bawa saat traveling bersama anak-anak ya:

Buku dan Mainan

Buku dan mainan ini yang menurut aku cukup wajib dibawa kalau traveling bareng anak-anak. Soalnya bisa menemani saat mereka bosan.

Baik road trip maupun pakai pesawat, anak-anak jadi lumayan punya sesuatu untuk dikerjakan supaya mereka gak bosan apalagi cranky sampai mengganggu penumpang yang lain.

Pernah aku bahas juga sih di Tips Mencegah Anak Rewel di Pesawat 😀

Tips Mencegah Anak Rewel di Pesawat

Beberapa mainan yang biasa aku bawa adalah:
1. Buku Mewarnai
2. Alat Mewarnai
3. Buku Stiker
4. Boneka Jari
5. Boneka Kecil Favorit Anak

Sampai umur 3 atau 4 tahun, biasanya buku atau mainan ini masih aku siapkan sendiri, tapi kalau di atas itu, biasanya anak sudah bisa memilih apa yang mau mereka bawa.

Walaupun tetap akan aku tambah lagi sih di tas aku sendiri, haha.

Soalnya kalau anak yang bawa suka ada yang terlewat, plus mereka juga senang karena jadi lebih spesial rasanya kalau orangtua juga mengingat mereka sedang menyukai buku apa atau lagi suka mainan apa 😀

Stroller

Menurut aku, kalau kalian sehobi itu sama traveling dan berniat mengajak anak-anak, stroller itu merupakan investasi terbaik banget dan barang yang wajib buat dibawa.

Kami juga cukup picky dalam memilih stroller waktu itu, soalnya pengen yang compact dan enteng supaya enak dibawa jalan-jalan, tapi juga yang tetep nyaman buat anak.

Baca pengalamannya di Hunting Stroller untuk Nawa deh.

Stroller Selalu dibawa Saat Roadtrip
Stroller is a must!

Lumayan banget, selain bisa mengurangi kelelahan anak, mengurangi kelelahan kita juga kan soalnya jadi gak perlu menggendong-gendong anak sepanjang jalan. xp

Mungkin ada yang anaknya justru gak mau di stroller, tapi menurut aku, anak bisa lho terbiasa di stroller. Soalnya bisa kita biasakan sejak mereka bayi.

Kalau dari kecil mereka sudah kita biasakan naik stroller, mereka jadi akan merasa nyaman untuk berada di dalamnya. Karena mereka juga yakin, kita, orangtuanya, juga akan ada bersama mereka terus.

Kalaupun anak lagi gak mau naik, stroller tetap berguna sebagai tempat barang bawaan yang lumayan banyak. (secondary functionnya yaa, ihihi).

Stroller yang kami punya memang yang bisa digunakan untuk traveling ya jadi bentuknya bisa compact dan cukup mudah dibuka/tutupnya. Waktu itu sih kami beli yang merk Kiddopotamus, mirip-mirip Babyzen yoyo.

Kalau mau cari di marketplace bisa dengan keyword “stroller cabin size” yaa.

Gendongan

Tapi kan gak semua tempat wisata bisa stroller friendly alias punya jalanan yang halus dan memang cocok untuk stroller. Terkadang kami juga mengajak anak-anak hiking gitu dan hampir pasti gak akan bisa pakai strooler lah yaa.

Maka dari itu, gendongan juga jadi barang wajib saat mengajak anak traveling.

Trekking Sentul

Kalau mereka kelelahan, ya kita gendong saja. Pastikan juga memilih gendongan yang nyaman dan sesuai dengan kondisi ya.

Gak perlu FOMO dengan gendongan terbaru, yang penting kita terbiasa pakai dan anak juga nyaman dalam gendongannya.

Baca juga: Gendongan Kain Anti Sakit Pundak: Gendongan Tweeling & Co

Gendongan ini juga lumayan terpakai agak lama lho. Biasanya sih sampai anak berumur 4 tahun masih saja bermanfaat. Setelah 4 tahun, biasanya mereka sudah mulai bisa berjalan sendiri.

Perlengkapan Renang

Kalau perlengkapan renang sih menyesuaikan tujuan travelingnya ya. Biasanya sebelum traveling kan kita memang punya daftar tuh tempat-tempat apa saja yang akan kita kunjungi bahkan kita menginap di mana.

Berenang lagi di pagi hari

Nah, kalau salah satu dari daftar tempat tersebut ada yang memungkinkan anak untuk berenang, ya tentu perlengkapan renang ini jadi lumayan wajib.

Memang jadi bulky sih bawaannya, karena selain baju renang, kita juga harus membawa handuk, ban renang, dan kacamata renangnya sekalian.

Perlengkapan renang lengkap ini bisa memenuhi setengah koper kecil kami sendiri. Maklum ya, udah 5 kan anggota keluarganya, ahaaha.

Perlengkapan Makan

Sekarang-sekarang ini sih kami lumayan jarang membawa perlengkapan makan sendiri. Soalnya anak juga sudah mulai gede, jadi minim pakai peralatan khusus gitu.

Tapiii, kalau anak masih balita, apalagi masih bayi dan masih dalam tahap MPASI, perlengkapan makan ini wajib banget untuk dibawa lho.

Baca juga: Itinerary Singapura Bersama Bayi dan Balita

Jangan sampai anak cranky hanya karena ternyata dia makan dari mangkuk yang bukan favoritnya. Atau minum bukan dari gelas yang dia pilih.

Memang cukup ribet ya anak balita tuh, tapi demi mengurangi drama itu tadi, ya kita yang menyediakan perlengkapannya sedetail mungkin 😀

Oh, biasanya aku membawa celemek juga supaya baju anak juga terlindungi saat makan. Lumayan ya, mending mencuci celemeknya daripada susah membersihkan kotoran dari bajunya. PR banget kalau makanan sudah kena dan menempel baju kesayangan kan soalnya, huhuhu.

Elektronik

Barang selanjutnya yang juga kami bawa adalah barang-barang elektronik. Biasanya suami yang bertanggung jawab dalam membawa peralatan elektronik beserta charger-chargernya, hehehe.

Jadi, aku sibuk menyiapkan segala macam pakaian sampai kebutuhan anak-anak, suami sibuk menyiapkan mobil (atau dokumen perjalanan seperti paspor) dan barang-barang elektronik ini.

Smartphone Beserta Charger

Jaman sekarang mah gak bisa ke mana-mana tanpa membawa smartphone lah ya, ihihi. Selain untuk komunikasi, kami juga biasanya mengandalkan smartphone untuk melihat peta (gmaps).

Smartphone Samsung S23+

Apalagi saat road trip kan. Jadi sangat sangat terpakai dan bermanfaat banget pakai peta di smartphone kami ini.

Kalau road trip, biasanya aku yang jadi navigator dan teman diskusi lah untuk menentukan rute terbaik perjalanan.

Nah, tentu kalau membawa hp sekalian bawa chargernya juga lah ya. Jadi, suami deh yang juga mengumpulkan charger hp miliknya, charger aku, serta charger kamera dan juga laptop.

Kamera

Iya, tau, smartphone sekarang kameranya sudah lumayan canggih canggih. Tapi, yang hobi foto, tetap sih ya bawa kamera, hehehe.

Lumayan ada beberapa foto yang tetap berbeda kualitasnya gitu 😀

Disambut jerapah di Baobab Safari Resort
Hasil jepretan kamera

Tapi memang, kamera ini di kami juga tidak sepanjang waktu terpakai. Karena memang tetap lebih praktis menggunakan handphone untuk mengambil beberapa gambar.

Apalagi kalau sambil berjalan dan berada di tempat wisata. Demi kepraktisan, sebagian besar foto memang tetap melalui handphone.

Tablet/Laptop

Tablet atau laptop sih biasanya untuk suami yang mencuri-curi waktu untuk bisa kerja, hehehe.

Tapi aku juga biasanya membawa laptop kecil deng, supaya bisa tetap lanjut menulis blog walaupun sedang liburan 😀

Laptop

Lumayan soalnya, bisa jadi pengisi waktu saat yang lain masih tidur sedangkan aku sudah bangun. Biasanya kalau di rumah kan aku memang bangun duluan untuk menyiapkan bekal kan?

Nah kalau traveling, aku tetap terbangun di jam yang sama namun waktu untuk menyiapkan bekal tersebut jadi bisa dipakai untuk hal lain deh.

Lainnya

Sudah mulai pusing sampai sini? Belum? Oke, ini list perlengkapan traveling bersama anak lainnya nih. Biasanya memang aku bagi menjadi beberapa kategori seperti dalam list ini.

Barang-barang yang general aku masukkan dalam kategori lainnya ini. Bukan berarti tidak penting lho ya, tetap penting, namun kan gak termasuk dalam pakaian, kebutuhan anak, maupun elektronik.

Paspor dan Identitas Diri

Apalagi paspor dan identitas diri. Tentu ini jadi hal yang sangat penting banget donk. Gak mungkin meninggalkan identitas diri saat bepergian.

Paspor

Apalagi biasanya KTP atau SIM dibutuhkan saat check in di hotel atau tempat kami menginap lainnya, jadi harus mesti wajib dibawa deh identitas diri itu.

Kalau mau ke luar negeri, selain identitas diri, tentu wajib banget membawa paspor kan? Ya supaya bisa diijinkan naik pesawat yang sudah kita beli tiketnya lah.

P3K

Yap, yap, sejak punya anak, kita jadi lebih was was ya kalau melakukan perjalanan. Berharapnya sih selalu sehat wal afiat lah ya sepanjang perjalanan. Alhamdulillah selalu begitu.

Jadi, kami membawa P3K ini murni hanya untuk berjaga-jaga saja. Barang dari P3K yang paling sering terpakai tentu si plester sih, karena yang paling sering terjadi memang anak jatuh dan kaki atau bagian tubuhnya ada yang lecet.

Baca juga: Hiburan Anak-anak Saat Traveling

Selain plester, kami juga membawa obat demam (berupa obat sirup dan plester demam), obat diare, obat maag, dan juga minyak gosok. Namanya juga P3K, jadi memang yang dasar-dasar saja lah yaa 😀

Toilettries/ Perlengkapan Mandi

Walaupun terkadang kalau menginap di hotel biasanya akan tersedia juga sih ya berupa shampoo dan sabun. Tapi kami tetap membawa peralatan mandi yang lengkap berupa shampoo, sabun, conditioner rambut, sikat gigi, dan juga pasta giginya.

Biasanya perlengkapan mandi ini akan sangat terpakai saat kami menginap di guest house yang perlengkapannya tidak selengkap di hotel.

Lumayan lah, kami juga biasanya lebih nyaman menggunakan shampoo dan sabun dari rumah, hehe.

Skin Care dan Kosmetik

Biasanya aku cari dalam bentuk travel pack yang kemasannya memang lebih kecil dan mudah dibawa ke mana-mana ya.

Memang hanya bisa dipakai sementara, kalau pergi seminggu mungkin bisa habis dalam seminggu itu saja.

Skin care traveling

Cek Lagi Perlengkapan Traveling Bersama Anak

Sebelum pergi, biasakan selalu cek lagi dan lagi lho list perlengkapan traveling yang akan dibawa ini. Soalnya kalau perginya lumayan jauh ya bakal repot juga kan kalau ada yang tertinggal?

Terutama paspor sih. Kalau travelingnya ke luar negeri, hal inilah yang jadi prioritas kita paling utama untuk dibawa.

Packing

Ya soalnya kalau gak ada paspor ya bakal gagal ke mana-mana sih, kita gak akan diijinkan untuk meneruskan perjalanan lah yaa, hehehe.

So, ingat ya, kalau sudah akan berangkat, biasakan cek dan ricek berkali-kali (bukan hanya sekali saja) agar saat traveling jadi tenang dan nyaman karena semua perlengkapan travelingnya sudah siap.

Semoga list perlengkapan traveling bersama anak yang aku tulis ini bermanfaat yaa 😉

istianasutanti

Halo, salam kenal ya.

Aku Istiana Sutanti, seorang ibu dari 3 orang perempuan yang hobi sekali mengajak anak-anak untuk traveling bersama.

Di blog ini aku sharing pengalaman traveling kami sekeluarga plus pelajaran parenting yang aku dapatkan, baik dari pengalaman pun dari seminar parenting.

Semoga kalian suka membaca pengalaman traveling kami dan semoga membantu untuk menentukan tujuan traveling kalian berikutnya! ;)

You may also like...

26 Comments

  1. Aku sampe punya list sendiri mba untuk traveling, ntah itu bareng anak, bareng suami doang atau bareng teman2 :).

    Tujuannya memang supaya ga lupaaaa. Apalagi aku pelupa bangeeet. Pernah dong waktu ke Thailand Ama temen, bawa kamera, tapi batrenya lupa, Krn aku charge malamnya. Wkwkwkwkwk. Yg ada bete aja selama di sana cuma bisa ambil foto pake tablet itupun kualitas yg so so banget :p.

    Paling pusiiiiing kalo traveling Ama anak di saat winter. Beuugh, perintilannya ampuuuun, mulai dari long Jhon, sweater, baju luar, legging, winter socks, winter jacket etc lah pokoknya (⁠≧⁠▽⁠≦⁠).. dan jadi nya ngaruh ke berat koper.

    makanya kalo udah gitu aku biasanya cari penginapan model apartemen yg bisa ngelaundry Krn biasa ada mesin cuci. Kalo ga, ya terpaksa browsing dulu self laundry di negara tujuan hahahah

    1. Yaampuun, iya yaa kalau udah ke negara di winter pasti bakal gede kopernya karena bawaan baju winternya yang seabrek. Bener mending cari yang model apartemen biar bisa laundry, ahahaha

  2. Listnya membantu banget, jadi ada referensi yang bagus kalau mau jalan jalan biar gak kebingungan lagi

  3. Mba Istiii, ternyata dirimu emang sangaaattt tertib dan super well-planned mom yaak.
    seneng banget kalo punya kluarga yg hobi traveling dan bisa sharing hal2 penting kayak gini.
    karena aku jaraangg pergi ama kluarga lengkap, mbaa
    seringnya aku pergi ama temen atau malah solo traveling, jadinya kagak detail2 amat untuk urusan perlengkapan.

    1. Kalo udh biasa traveling, apalagi Ama anak, udh pasti punya list sendiri yg memang dipakai tiap kali bepergian mba 😁. Udh auto tersimpan di hp kalo aku juga. JD tiap bepergian next nya tinggal buka lagi, disesuaikan dikit Ama destinasi tujuan

  4. Nah saya nih tripod gak boleh lupa
    Kalau gendongan sepertinya perlu tetapi tulang belakangku sudah gak sanggup
    Makanya saya pun berusaha meyakinkan pasangan bahwa anak bisa jalan ketika di lokasi tujuan
    Kalau pun ga, terpaksa stroller mini jadi andalan

    1. Samaaa, tripod nih gak boleh kelupaan jugaa. Tapi kayanya malah belum aku tulis ya, ahaha. Itu di list perlengkapan lainnya berarti, ihihi.

  5. 2 Tahun rehat dari traveling menggila setelah membaca tulisanmu kali ini membangkitkan jiwa travellerku. Membayangkan masa-masa mempersiapkan perlengkapan dengan begitu detail dan senyum-senyum sendiri mengingat males bawa baju banyak dengan solusi nyuci sendiri di waktu perjalanan. Jadi kangen.

    Dan aku salut banget sama para orang tua yang butuh extra memikirkan kenyamanan buah hati dalam perjalanan, termasuk bawa mainan dan lainnya. Bless you gaes

    1. ahaha, mencuci adalah solusi. Tapi kalo aku karena kadang udah rempong, jadi males nyuci makanya nyari laundry aja xp

  6. kalau para orangtua mesti siap dengan gendongan dan stroller sama perlengkapan tempur buat anak, saya juga nih mesti siap sama kursi roda dan obat2an kalau lagi traveling untuk ibu saya. Pemilihan kursi rodanya juga mesti yang mudah dibawa2, walau sayangnya jd kurang nyaman buat ibu krn agak kekecilan. Karena kita semua maunya kan senang2 ya, orangtua juga pasti ingin agar anaknya menikmati perjalanan dan pulang dengan kenangan indah.

    1. Iyaa mbak, beda siapa yang dibawa beda kebutuhan yaa

  7. Lihat foto pertama langsung mbatin: banyak amaat? Ini buat traveling berapa hari koper dan tas sebanyak itu? Ehh iya sih, jumlah koper tergantung jumlah anggota keluarga juga.

    Nah untuk toiletries emang wajib bawa ya. Pengalamanku pas harus numpang adus padahal belum sampai penginapan, untung bawa sabun dan odol sendiri.

    1. Ahaha betuul. Udahlah berlima, waktu itu hampir seminggu pula kami travelingnya, jadi memang buanyaakk. Apalagi anak-anak udah nyiapin tas masing-masing lagi buat bawa buku atau sesuatu yang bikin mereka gak bosen. Jadilah emang buanyak, ahaha

  8. Memang penting banget nih list mendetail terkait perlengkapan Travelling bersama anak. Tentu ada upaya meminimalisir drama dengan membawa permainan kesukaan anak yang sesuai sama usianya.

    Luar biasa salut aku sama para ortu yang berani road trip sama anak-anak. Keren banget lho, dua jempol buat kalian 🤩🤩🤩. Bawaannya banyak dan sepanjang jalan udah pasti siaga juga, biar anak nyaman dan enjoy di perjalanan.

  9. Wah aku gak pernah travelling jauh² waktu anak² masih balita. Bawaannya rempong wkwkwk. Paling kecil usia SD pernah sy ajak anak ke KL. Hebat mbak bisa detil n mau repot bawa anak saat travelling..

  10. Kalau traveling bersama anak, memang nggak boleh ketinggalan kebutuhan anak sih ya. Kayak mainan atau buku yang mereka sukai. Sehingga, saat rasa bosan itu hadir, mereka tidak rewel karena udah punya aktivitasnya sendiri.

  11. Fenni Bungsu says:

    Perintilan seperti pakaian, mainan dan kebutuhan lainnya jangan sampai terlewatkan ya ketika akan bepergian, apalagi ini bareng anak, yang nota bener pastinya lebih kompleks yang dibawa. Soalnya inget kakakku yang mau bepergian gitu, bawa baju anak bisa lebih dari 1, buat antisipasi kalo mosalnya basah karena gerah

  12. Semakin bertambah usia anak, semakin minim bawaannya. Anak ga hanya belajar membawa yg penting alias belajar prioritas tapi juga belajar membawa sendiri. Jadi tentengan ortunya minim.
    Itu suh pengalaman kami ya …

  13. well prepared banget nih mbak Is
    Sejak anak ketiga lahir kita ga pernah pakai stroller, jadi main gendong aja, karena banyak tempat yang kita kunjungi ga ramah stroller jadi berasa sia-sia bawa stroller.
    Pernah punya pengalaman buruk nih mbak perlengkapan mandi ketinggalan dan baju yang dibawa ngepas banget, sedangkan kita ga bisa laundry waktu itu, alhasil sekarang kalau pergi cek berulang dan bawa baju cadangan untuk kiddos, kalau kita yang udah gede mah ga perlu cadangan gpp

  14. DailyRella says:

    Mengurus list persiapan traveling ini biasanya menguras pikiranku H- sekian sampai H-1 biasanya kecapean packing, haha… Tapi memang sejak anak pertama sampai ketiga (lanjut sampai empat), kami tipikal compact traveler, mainannya backpack aja. Nggak pernah bawa stroller karena entahlah rasanya jadi tambahan beban gitu…jadinya mengandalkan gendongan carrier.

    Setuju banget tapi kalau travelingnya well-prepared, jadi lebih nyaman dan teratur.. meski tetap bisa ada aja hal-hal di luar ekspektasi tapi wajib banget untuk membuat perencanaan dan persiapan kaya mbak isti giniii, kereeenn.

  15. Bepergian bareng anak, mau gak mau ya seribet itu ya yang penting emaknya menyiapkan segala sesuatunya dengan senang hati. 🥰

  16. Ini ala bisa karena biasa ya, Mbak. Karena Mbak Isti sudah sering traveling dengan anak-anak, maka sudah biasa mempersiap semua kebutuhan anak traveling. terus sudah kebayang juga soal laundrinya. Dan memang kalau perlengkapan renang disesuaikan juga dengan ke mana saja tujuan liburannya ya, mbak.

  17. dulu waktu masih SD, kalau aku trip sama ortu, aku ga pernah ikutan soal packing hahaha, karena memang nggak paham juga, pokoknya taunya ya salin baju aja.
    kalau sekarang kayaknya banyak ya yang kudu dibawa kalau traveling sama anak, aku liat keponakan aku aja yang masih kecil, bawaan tas mamanya penuh banget

  18. Ya Allah, kebayang ya. Aku satu anak aja udah repot banget. Nambah barang bawaan sampe 2-3 kali lipat. Apalagi kalau punya 3 anak heuheuheu.
    Lebih banyak pertimbangan dan makin banyak barang bawaannya sih ya. Tapi gapapa, karena liburan bersama adalah memori yang baik untuk anak dan keluarga.

  19. Waw, banyak ya perlengkapan yang kudu dibawa kalo traveling bareng anak. Salut aku sama mbak Isti. Hebat, sering traveling sama anak, padahal repotnya bukan main. Aku dulu waktu anak-anak masih kecil, karena ribetnya itu, jadi males ke mana-mana. Seudah anak-anak gede, dan bisa bawa kebutuhan sendiri, baru deh mau. Saluuut!

  20. Bayu Fitri says:

    Wah perlengkapan traveling bersama anak rempong juga ya seperti mau pindahan hehehe tapi seru jadinya kalau gak ada yg ketinggalan traveling jadi nyaman anak pun senang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.