“Ke Jogja lagi yuk! Ayok, tapi mau ke mana nih? Mau tour Merapi gak? Ke mana ya enaknya 1 hari di Jogja bareng anak-anak?”
Begitulah serentetan diskusi aku dan suami sebelum road trip akhir tahun kemarin. Akhirnya kami berangkat road trip tanpa mendapat keputusan mau ke mana saja selama di Jogja nanti.
Namun pikiran kami sama, kami tentukan sambil jalan saja nanti! ahaha.
Soalnya, kami sudah melakukan tur keliling Candi beberapa tahun lalu waktu aku hamil Nara, makanya kali ini kami gak berkunjung ke candi apapun lagi.
Begitu harinya tiba, kami sampai di Jogja dan menginap di penginapan, malam itu kami lalu mencari ide mau ke mana saja di keesokan hari.
Lava Tour Merapi
Iseng deh aku mencari tau apakah Lava Tour Merapi itu memungkinkan untuk anak balita? Rupanya ada salah satu penyedia tur yang memang menyatakan aman untuk membawa balita seperti Nara.
Yasudah, kami lalu memutuskan untuk ikut Lava Tour Merapi saja keesokan harinya.
Dari beberapa pilihan paket yang ditawarkan @lavatourmerapi_id dengan harga sekitar 400 sampai 700 ribu rupiah, kami akhirnya memilih paket sunrise dengan harga 600 ribu rupiah untuk 5 orang selama 3 jam.
Sebetulnya sih maksimal hanya untuk 4 orang per jeep ya, namun karena kami 2 dewasa dan 3 lainnya anak-anak, mereka memperbolehkan.
Itinerary Lava Tour Merapi
Kami memilih wisata sunrise karena aku yang senang sekali berburu sunrise, ahaha. Kira-kira begini itinerary Lava Tour Merapi yang kami pilih waktu itu.
1. Bunker Kaliadem 2. Spot Foto 3. Museum Merapi 4. The Lost World Park 5. Offroad Air
Anw, rupanya Merapi malu malu saat kami ke sana. Walaupun ada sih beberapa kali Merapi menunjukkan pesonanya.
Namun karena subuh itu habis hujan, jadi awan gelap masih saja menyelimuti Merapi. Walhasil kami tidak maksimal melihat Merapinya, huhu.
Yasudahlah ya, mau gimana lagi, namanya juga Qadarullah. Paling aku sempat curi-curi foto saat awan tidak menutupi Merapinya. Lumayan laah π
Anak Jadi Mengetahui Kisah Meletusnya Merapi
Tapi anak-anak jadi tau kalau gunung Merapi ini masih aktif sampai sekarang.
Mereka juga jadi tau kalau sekitar tahun 2010 lalu, Merapi telah mengeluarkan Lava panasnya dan berhasil meluluhlantahkan daerah dengan radius sampai 12 km2.
Karena itu juga, daerah yang hancur tersebut kini dijadikan museum Merapi, tempat kita bisa melihat kisah serta sisa-sisa keganasan Merapi kala itu.
Pantai di Gunung Kidul
Ketika ditanya oleh pemandu tur Merapi kami selanjutnya ke mana, kami pun masih belum memutuskan. Tapi yang hampir pasti, kami maunya ke pantai untuk menyenangkan anak-anak.
Soalnya mereka memang mengajak ke pantai supaya bisa puas main pasir.
Karena kami bilang mau ke pantai itu, si pemandu malah menyarankan kami untuk ke pantai yang di sekitar gunung Kidul saja, karena di sana banyak pantai yang bisa dipilih dan memang masih bagus-bagus.
Total bisa ada sampai sekitar 7 pantai kayanya deh yang bisa kita kunjungi di sekitar gunung Kidul ini. Kami berkunjung ke salah 2 dari 7 pantai tersebut, yaitu pantai Ngobaran dan pantai Nguyahan.
Kedua pantai itu memang berdekatan sih jaraknya, hanya sekitar 100 meter saja lah.
Pantai Ngobaran
Di pantai Ngobaran ini kita bisa melihat pantai yang diapit oleh tebing-tebing. Pemandangannya itu cukup memuaskan mata lho.
Anginnya segar dan pasirnya cukup halus. Lumayan memuaskan keinginan anak-anak untuk ke pantai lah.
Di sini kami memutuskan untuk makan siang. Terdapat cukup banyak warung makan yang melayani pengunjung pantai.
Dengan harga yang terjangkau, makanannya lumayan kok. Tersedia menu ayam, sea food, sampai nasi dan mie goreng. Tentu ada pop mie juga ya, ihihi.
Pantai Nguyahan
Setelah makan, kami beranjak ke pantai Nguyahan yang berjarak tidak jauh dari pantai Ngobaran ini.
Pantainya masih setipe, yaitu pantai yang dikelilingi tebing. Namun, bagian karang di pantai Nguyahan ini lebih banyak terdapat binatang, khususnya bintang laut.
Walau begitu, masih sangat aman untuk bisa berjalan sampai ke tengah melewati karang-karang tersebut ya. Asal kita tetap berpijak di karang dan tidak mengganggu binatang yang ada.
Seru Wisata 1 Hari di Jogja ke Alam
Senang sekali dari yang tidak punya rencana apa-apa, kami malah bisa berkunjung ke gunung dan pantai dalam rangka wisata di Jogja selama sehari itu.
Pagi bisa mendapat tur ke Merapi, sorenya ke pantai. Wisata ke alam begitu memang sangat memanjakan mata dan menyejukkan hati yaa.
“Maka nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan” ya kan, hehehe.
Semoga rekomendasi wisata 1 hari di Jogja bersama anak-anak ini bisa bermanfaat dan membantu memutuskan mau ke mana saja selama kalian jalan-jalan di Jogja. π
Baca pengalaman traveling kami lainnya juga di https://momopururu.com/traveling-with-kids/ yaa π