Nara Kupu Village itu menurut aku tempat wisata yang termasuk “Hidden Gem”. Karena memang letaknya tuh berada di lingkungan rumah rumah warga gitu lho.
Akses jalan menuju sana pun lumayan kecil dan memang muat 2 mobil tapi mepet. Awal ke sana pun aku ragu, apa bener nih tempatnya masuk masuk kayak gini?
Ternyata ya memang betul, tempatnya agak di dalam. Walaupun memang di pinggir jalan juga sih, tapi jalannya ya jalan kecil.
Lokasi Nara Kupu Village
Lokasi tepatnya, Nara Kupu Village ini berada di daerah Sawangan, area Pasir Putih lebih ke sana lagi. Lumayan jauh kalau dari tempat aku, walaupun sama-sama Depok.
Alamat lengkapnya berada di Jl. Batu Ampar Kekupu, RT.01/RW08/RW.08, Pasir Putih, Kec. Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat 16320.
Kalau saja tempatnya lebih dekat lagi, mungkin aku bisa sering-sering ke sana sama anak-anak. Soalnya tempatnya adem dan anak-anak bisa memberi makan rusa serta memetik sayuran.
Konsep Eco Farming
Konsep Nara Kupu Village ini sebetulnya eco farming gitu yang menyatu dengan cafe Kebun Nara.
Nah, bahan makanan dan minuman yang ada di cafe ini semaksimal mungkin mereka ambil langsung dari perkebunan yang mereka miliki.
Mungkin karena ini juga sih ya lokasinya agak jauh dari pusat kota. Supaya masih bisa mendapat udara segar dan lahan yang luas 😀
Waktu aku sama Nara ke sini, kami hanya sempat makan di cafenya serta memberi makan rusa saja, belum sempat untuk memetik sayuran dan beraktivitas yang lainnya.
Walau begitu, Nara seneng banget ke sini. Pertama karena namanya sama ya, sama-sama Nara, ahaha.
Kedua karena rusanya banyak banget dan kami tuh bener-bener langsung berinteraksi sama rusanya waktu memberi mereka makan.
Baca juga: Kuntum Farmfield, Rekreasi Agrowisata yang Seru untuk Anak-anak
Walaupun ada satu rusa yang cukup agresif sih. Dia meminta makan dengan menusuk-nusukkan tanduknya ke kami. Untungnya pelan kok, dan memang dijaga juga sama penjaga yang menemani kami, jadi Alhamdulillah masih aman 😀
Satu Manajemen dengan Nara Kupu Jogja
Yap, kalau kalian pernah mendengar mengenai Nara Kupu yang ada di Jogja, Nara Kupu Village ini memanglah satu bagian dari mereka. Jadi ada yang di Jogja dan ada yang di Depok.
Aku jadi penasaran sih, kayanya berikutnya ke Jogja, boleh kali ya mampir ke Nara Kupu untuk beraktivitas di sana 😀
Harga Tiket Masuk
Karena areanya menjadi satu dengan kafe Kebun Nara, jadi masuknya tidak dikenakan biaya sih. Namun, untuk bisa memberi makan rusa, baru deh dikenai biaya sekitar 15 ribu rupiah per keranjang.
Tapi kalau ingin masuk ke dalam “kandang” (Kebun Rusa) biayanya bisa 50 ribu per orang. Experience yang dirasakan oleh anak memang jadi berbeda dan tentu lebih seru yang langsung masuk sih, karena kan mereka jadi bisa mengelus dan memberi makan secara lebih dekat yaa.
Kebun Nara
Ini nama kafe yang tersedia di sana. Suasananya enak banget deh. Soalnya kayak berada di pedesaan gitu, adem dan rindang. Enak dan cocok kayanya buat WFC-an.
Sayang tempatnya jauh, huhu.
Anw, menu makanannya tuh tipe makanan yang biasa tersedia di tempat makan tradisional ya, ada ayam penyet, nasi goreng, mie goreng, dan lainnya yang bisa memanfaatkan sayuran yang mereka tanam sendiri.
Minumannya pun berbagai macam teh dan kopi (namanya memang Kopi Kebun Nara sih di google maps xp).
Harganya masih terhitung standard dan sangat terjangkau.
Memberi Makan Rusa
Yap, aktivitas paling utama yang bisa dilakukan di Nara Kupu Village ini adalah memberi makan rusa, makanya dia identik dengan rusa dan memang maskotnya pun rusa 😀
Terdapat sekitar 18 rusa di dalamnya, dengan 2 rusa yang paling dewasa (baca: tua xp) dan juga satu rusa yang baru saja lahir sekitar 2 minggu sebelum kedatangan kami tersebut.
Kita bisa langsung membedakan si rusa yang dewasa tersebut lho. Selain dari tubuhnya yang memang lebih besar, juga dari tanduknya yang panjang dan memang sangat gagah.
Nah, seperti yang sudah aku bilang tadi, memberi makan rusa di Nara Kupu Village ini terdiri dari 2 cara, melalui jendela dan langsung di Kebun Rusanya.
Melalui Jendela Kebun Nara
Awalnya aku membiarkan Nara memberi makan rusa dari jendela saja.
Jendelanya ini maksudnya adalah jendela dari kafe Kebun Naranya tadi yang di bagian dalam. Soalnya ruangan ini yang terhubung langsung dengan Kebun Rusa.
Sebetulnya ini karena penjaganya tidak mempromosikan untuk memberi makan langsung sih.
Begitu aku tanya “Bisa masuk ke Kebun Rusanya gak ya? Kirain kita ngasih makannya dari sana”, baru deh beliau memberi tahu kalau biayanya berbeda. Untuk bisa ke kebunnya ya itu tadi, biayanya 50 ribu per orang.
Kalau dari jendela saja, cukup 15 ribu per keranjang.
Langsung di Kebun Rusa
Begitulah, akhirnya kami memberi makan rusa-rusa tersebut langsung di Kebun Rusanya. Nah, begitu kami memasuki area kebunnya, rusa-rusa yang ada di sana langsung mengerubungi kami.
Nara sih seneng banget, karena dia memang sesuka itu sama hewan. Padahal badannya cukup besar-besar sih.
Aku yang sempat “terintimidasi”, ahaha. Terutama sama rusa yang paling besar dan memang katanya paling tua sih, namanya Rambo.
Rusa tersebutlah yang sempat menyeruduk aku dan Nara. Memang sih kami kasih makan langsung, tapi untungnya penjaganya tetap menemani kami, jadi kami gak yang jatuh apalagi kena tusuk, haha.
Aku sih berusaha tenang biar Nara gak jadi takut sama si rusa-rusa tersebut yaa, ihihi.
Memberi Makan Kura-kura
Selain rusa, rupanya ada kura-kura dan unggas (ayam dan bebek) yang bisa diberi makan.
Nara nih semangat banget untuk memberi makan si kura-kura. Jadilah kami lanjut memberi makan kura-kura juga.
Tempat kura-kuranya berada satu area dengan Rusa, jadi masih di Kebun yang sama, hanya saja diberi pembatas.
Nah, berhubung areanya masih sama, saat kami memberi makan kura-kura, ada satu rusa yang masih mengikuti kami donk, ahaha.
Kayanya dia memang lagi laper banget yaa, jadi bawaannya mau makan terus. Gak jadi ngasih makan kura-kura deh kami xp
Baca juga: Mengajak Anak-anak Makan Sambil Bermain Dengan Kucing di Kafe Kucing, Cali Coffice BSD
Kami juga sempat mendatangi kandang bebek dan ayam tapi tidak memberi makan hewan tersebut karena jatah makanan yang diberi kepada kami sudah habis, ihihi.
Kepingin banget sih aku mengajak Nara dan kakak-kakaknya ke sini lagi, lumayan jadi bisa beraktivitas farming yang cukup lengkap.
Tapi yang bikin ragu ya karena lokasinya itu. Kami harus menghadapi kemacetan menuju ke sana soalnya, huhuhu.
Memetik Sayuran
Yap, sebetulnya ada aktivitas ini juga, tapi berhubung penjaganya gak memberi informasi apapun, ya aku gak kepikiran lah.
Tapi memang lebih enak kalau bareng-bareng sambil playdate sih. Atau bisa juga edutrip anak sekolahan gitu ke sini. Jadi lebih seru dan menyenangkan kayanya deh.
Soalnya memang Nara Kupu Village ini menyediakan paket aktivitas gitu ya.
Maksimalkan Pengalaman dengan Paket Tur yang Disediakan
Ternyata, kalau ke Nara Kupu Village ini memang sebaiknya melakukan appointment terlebih dulu dan berkelompok.
Jadi memang kalau sendiri kayak kami kemarin ya paling-paling dianggap mau ke Kafe Kebun Nara-nya aja sih, hehe.
Baca juga: Tempat Wisata Anak di Depok
Nah, paket yang mereka tawarkan tuh terdiri dari beberapa paket, mulai dari kelompok 1 sampai 5 orang dengan rincian begini:
A. 1-5 Orang 650.000
B. 6-10 Orang 1.150.000
C. 11-15 Orang 1.650.000
D. 16-20 Orang 2.000.000
Kalian bisa cari tahu lebih lengkap di webnya langsung ya, di bagian Agro Wisata Nara Kupu Village.
Jadi experience yang anak-anak rasakan bisa lebih maksimal dan menyenangkan. Biasanya dengan bareng-bareng temen gitu lebih seru kan yaa buat anak-anak, ihihi.
Ke sini bareng aja apa kita? Hubungi aku yuk kalau mau ke Nara Kupu Village ramai-ramai 😀
