Kami tuh ya, sejak tau ada Tom Sushi dan jaraknya memang dekat dengan rumah, kalau anak-anak lagi pengen makan sushi, ya jadinya ke sana deh.
Sushi yang kami makan sih biasanya yang bentuk roll gitu, huehe. Jarang banget kami beli sashimi, karena anak-anak memang lebih suka yang roll dengan isian yang macam-macam.
Apalagi Tom Sushi ini kan memang halal ya, plus dia itu satu grup degan Sushi Tei yang juga halal. Jadilah kami makin senang ke sini.
Nah, kalau makan ke sini kami juga jarang pesan lewat buku menu, biasa tinggal ambil-ambil aja dari sushi yang berjalan di rel sushi gitu alias kaitenzushi.
Cuss baca terus untuk tau review lengkapnya Tom Sushi ini ya π
Lokasi Tom Sushi
Lokasinya sebetulnya sudah tersedia di banyak tempat. Di Bintaro ada, di Jakarta ada, di Depok apalagi, lha wong kami seneng ke Tom Sushi karena memang ada yang dekat kami di Depok kan, hehe.
Gerai yang paling sering kami kunjungi adalah Tom Sushi Dmall, walaupun ada juga ya sekarang di Living World Kota Wisata Cibubur. Gerai yang ada di Dmall letaknya di lantai Ground paling belakang.
Kalau dari lobi depan, kita cukup berjalan lurus saja sampai hampir belakang dan Tom Sushi akan terlihat di sebelah kiri dekat dengan eskalator dan Roti O.
Baca juga: Review Ramen YA!, Mana yang Jadi Favorit Kami Ya?
Menu dan Harga Tom Sushi
Walaupun namanya Tom Sushi, tapi menu yang dihadirkan bukan hanya sushi ya, melainkan ada makanan Jepang lainnya.
Tapi memang paling utama ya berbagai macam jenis sushi sih. Ada yang sashimi, nigiri, gunkan, juga makimono.
Berbagai sushi ini yang dihidangkan di piring warna-warni yang mengitari seluruh tempat duduk di Tom Sushi.
Harganya mulai dari 10 ribu rupiah per piring sampai 25 ribu rupiah per piring.
Menu makanan selain sushi ada donburi dan juga noodles. Jadi kalian juga bisa pesan langsung makanan berat kalau sedang tidak ingin makan sushi yang di piring tadi ya.
Kami biasanya juga memesan dessert sebagai penutup setelah makan. Dessertnya menurut aku tidak begitu banyak, tapi enak-enak.
Favorit kami adalah caramel puding yang lembut dengan saus yang tidak begitu manis.
Per orang biasanya bisa menghabiskan sekitar 50 sampai 100 ribu rupiah tergantung sebanyak apa mengambil piring sushinya tadi. π
Pilihan Tempat Kencan Anak
Kencan sama orangtuanya yaa, ahaha. Anak-anak aku belum ada yang memasuki masa pacaran (dan semoga sih gak pernah pacaran).
Soalnya mereka sedang kami (aku dan suami) beri pengertian untuk tidak berpacaran sampai setelah menikah nanti. Mudah-mudahan sih mereka mengerti dan bisa menjaga diri nya ya.
Anw, kalau aku atau suami mengajak anak kencan (alias pergi berdua saja sama anak), biasanya anak pertama (Naia) mengajak kami untuk makan ke Tom Sushi ini. Karena dia memang suka sekali makan sushi.
Soalnya praktis ya makannya, gak ribet dan gak belepotan, ahaha. Dia sendiri bisa menghabiskan 4 sampai 5 piring sushi yang diambilnya dari ban berjalan tadi.
Hati-hati Biaya Makan Membengkak
Memang sih, sistem sushi di ban berjalan efektif untuk pengunjung melihat langsung apa yang ingin dimakannya. Tapi hati-hati biaya jadi membengkak ya, ahaha.
Berhubung sepiringnya seharga 10 sampai 25 ribu, yang tidak terkesan mahal, tapi kalau diambil sekitar 10 piring yang harganya 25 ribu saja ya sudah 250 ribu kan? Ahaha.
Biasanya anak-anak sih ya yang tinggal ambil apa yang mereka suka tanpa menghitung sudah berapa piring yang dihabiskan. Jadi, kalau mengajak anak-anak ke sini, ya sudah harus siap dengan biaya makannya sih.
Eh tapi kalau pesan menu biasa juga kayanya bisa sama saja sih ya jatuhnya. Tinggal pilihan saja, mau pesan menu biasa semacam ramen dan menu khas Jepang lainnya, atau pilih makan dari sushi yang berjalan saja. π
Kalian sendiri, menu apa saja yang disuka dari Tom Sushi ini?