Lifestyle & Beauty

Bersihkan Gigi Lebih Dalam dengan Deep Clean

Gigi saya itu bagian belakangnya sudah lama sekali berlubang. Itu karena sejak dulu saya memang gak begitu memperhatikan kesehatan gigi. Sikat gigi aja semaunya. Biasanya sih tetap 2x sehari, tapi waktunya itu yang kurang tepat. Harusnya kan ya setiap habis makan dan sebelum tidur ya, tapi saya mah selalu setiap mandi, hihi. Kuman justru beraksi saat kita tidur kan? huhuhu.

Saat sudah mengetahui bagaimana seharusnya, kalau menyikat gigi sebelum tidur itu sangat penting, saya baru menyadari penyebab gigi berlubang saya ini. Sudah terlambat sih, tapi kan bisa ditambal ya. Makanya saya sekarang berusaha menjaga gigi-gigi lainnya agar tidak mengalami hal yang sama. Alhamdulillah sih sampai saat ini masih menyikat gigi setiap habis makan (khususnya sarapan) dan sebelum tidur ya. Anak saya juga saya ajarkan begini sekarang, gak mau giginya juga nanti kenapa-kenapa soalnya, huhuhu.

Pepsodent Deep Clean Blogger Gathering

Nah, selain waktu yang pas dalam menyikat gigi, pemilihan sikat gigi serta cara menyikat giginya juga harus benar lho. Karena, kalau menyikat masih asal-asalan serta bentuk sikat gigi yang tidak mengakomodir bentuk mulut kita juga ternyata bisa menyebabkan masalah yang sama, yaitu gigi berlubang. Makanya, untuk kebutuhan sikat gigi yang bisa menjangkau semua area gigi, Pepsodent meluncurkan produk barunya yang bernama Pepsodent Deep Clean.

Pepsodent Deep Clean
Pepsodent Deep Clean

Sesuai namanya ya, diharapkan sikat gigi ini mampu membersihkan gigi hingga bagian paling terdalam. Maksudnya ya itu tadi, agar tidak ada gigi yang terlewat dan menyebabkan penumpukan kuman yang akan membuat gigi berlubang.

Untuk memperkenalkan Pepsodent Deep Clean ini kepada masyarakat, Pepsodent membuat acara Blogger Gathering yang diadakan hari Sabtu, 4 April 2015 kemarin di Pepsodent Dental Care Expert Gandaria City. Acara tersebut menghadirkan Dr. Ratna Meidyawati drg. SpKG(K), ahli konservasi gigi FKGUI, Drg. Ratu Mirah Afifah GCClinDent., MDSC, Head of Professional Relationship Oral Care PT. Unilever Indonesia Tbk., serta Nando Kusmanto sebagai Brand Manager Toothbrush & Mouthwash. Banyak pengetahuan mengenai gigi yang disampaikan oleh mereka, salah satunya cara menjaga kebersihan gigi serta merawat sikat gigi.

Pepsodent Deep Clean Blogger Gathering
Pepsodent Deep Clean Blogger Gathering

Dr. Ratna menuturkan kalau ternyata penumpukan plak serta gigi berlubang sering ditemukan pada gigi bagian belakang. Karena bentuk gigi bagian belakang yang menyempit dan membuatnya sulit untuk dibersihkan. Untuk itulah butuh sikat gigi yang bisa menjangkau hingga ke bagian belakang mulut ini.

Leher 3 Sudut

Sikat Gigi LurusSikat gigi lurus seperti ini umumnya tidak menjangkau gigi bagian belakang. Maka dari itu karang gigi serta gigi yang berlubang sering ditemui pada gigi bagian ini.

Beda halnya dengan sikat gigi Deep Clean yang mampu menjangkau semua gigi.

Pepsodent Deep CleanSikat gigi Pepsodent Deep Clean memiliki leher 3 sudut yang mampu mengikuti kontur mulut sehingga bisa menjangkau gigi bagian paling terdalam.

Hal ini bisa mengurangi plak serta karang gigi yang mungkin menumpuk. Oiya, plak sendiri adalah sisa makanan yang lunak dan menempel pada gigi. Kalau plak ini tidak segera dibersihkan, maka akan menjadi kering dan menyebabkan terjadinya karang gigi. Nah, salah satu pencegahan paling utamanya adalah ya dengan menyikat gigi secara teratur dan benar 😉

Leher 3 sudut yang diperkenalkan Pepsodent Deep Clean terinspirasi dari peralatan dokter gigi yang diperkenalkan oleh G.V. Black, bapak kedokteran gigi modern. Keuntungan yang diperoleh dengan adanya 3 sudut ini adalah karena bentuknya yang pas mengikuti kontur mulut sehingga bisa mencegah perputaran alat, meningkatkan kestabilan dan keseimbangan, mudah dikendalikan, serta meningkatkan akurasi dan jangkauan.

Leher 3 Sudut
Leher 3 Sudut

3 Kelebihan Pepsodent Deep Clean

Selain memiliki leher 3 sudut seperti dijelaskan di atas, Pepsodent Deep Clean juga memiliki bentuk sikat V yang mampu membersihkan sela gigi sehingga bisa membersihkan gigi lebih efektif lagi. Nah, ternyata Deep Clean juga memiliki karet pembersih lidah pada bagian belakang lidah. Karet ini memungkinkan kita membersihkan lidah sekaligus saat menyikat gigi untuk mendapat nafas yang lebih segar. Emang beneran kerasa sih bedanya. Saat lidah dibersihkan kerasa lebih enak aja gitu, dan nafas segar lebih lama 😀

Pepsodent Deep Clean
Pepsodent Deep Clean – Courtesy of Pepsodent

Sebetulnya di acara Blogger Gathering kemarin itu Pepsodent juga mempersilakan kita memeriksa gigi secara gratis. Kita jadi tau bagaimana keadaan gigi kita seluruhnya. Sayangnya saya tidak sempat melakukan pemeriksaan ini karena belum dipanggil saat sebelum acara dan harus pergi setelah acara selesai, uhuhu. Sayang banget sih, tapi mungkin kapan-kapan saya akan ke sana untuk pemeriksaan gigi saya dan Naia ya, hehe.

Merawat Sikat Gigi

Selain kebersihan mulut, kebersihan alat juga harus diperhatikan lho. Jangan sampai alat yang kita gunakan malah mengandung bermacam-macam kuman. Cara dan waktunya sudah benar, kalau alatnya kotor ya sama aja bohong yaa, hehehe. Nah, dokter Mira kemarin menuturkan bagaimana cara merawat sikat gigi seharusnya. Berhubung akhir-akhir ini juga banyak sikat gigi yang ramai-ramai menyediakan “helm” untuk melindungi bulu sikatnya, tapi Pepsodent Deep Clean justru tidak menyediakan “helm” tersebut 😀

  1. Sikat gigi kita harus diganti 3 bulan sekali. Sama seperti hal lainnya yang memang punya umur ya, umur maksimal sikat gigi adalah 3 bulan saja. Karena, dengan membersihkan kuman yang ada di mulut kita, lama kelamaan bulu sikat tersebut akan melebar dan tidak akan mampu membersihkan secara maksimal lagi.
  2. Sikat gigi sebaiknya diletakkan di tempat yang terbuka. Hal ini untuk menghindari munculnya jamur yang akan mendiami bulu-bulu sikat kita. Makanya, biasanya sikat gigi paling bagus diletakkan di sebuah gelas dan tidak tertutup agar tidak lembab.
  3. Kepala sikat gigi tidak saling bertemu. Untuk ini biasanya dibutuhkanlah “helm” tadi ya. Tapi, perhatikan juga “helm” yang digunakan, jangan sampai malah membuat sikat menjadi lembab. Ingat nomor 2 kan? Sikat gigi harus diletakkan di tempat yang terbuka. 😉
  4. Satu sikat untuk satu orang lho ya. Jangan sampai saking iritnya (pelit ini mah), sikat gigi 1 digunakan untuk berramai-ramai, hiiy. Kuman-kuman di gigi bisa saling bercampur deh kalau begitu, ngeriii x(

Ludah

Selain merawat gigi serta memperhatikan kebersihat alatnya, ada 1 cara lagi untuk mencegah munculnya karang atau plak gigi lho, yaitu dengan menjaga kualitas ludah kita. Yap betul, ludah. Ludah termasuk alat pertahanan gigi juga makanya kualitasnya harus terjaga. Untuk menjaga kualitas ludah, biasanya kita harus menjaga asupan makanan yang masuk serta salah satunya menyikat gigi secara benar. Maka dari itu Deep Clean juga menyediakan alat pembersih lidahnya ya, agar ludah yang dihasilkan bersih dari kontaminasi kuman yang ada di lidah. Kualitas ludah bisa semakin terjaga deh 🙂

So, udah menyikat gigi serta memilih sikat giginya secara benar? Yuk, coba pakai Pepsodent Deep Clean baru, karena lebih dalam lebih bersih 😉

[youtube=https://www.youtube.com/watch?v=_ZRmAqntYo0]

Lebih Dalam Lebih Bersih
Lebih Dalam Lebih Bersih

istianasutanti

Halo, salam kenal ya.

Aku Istiana Sutanti, seorang ibu dari 3 orang perempuan yang hobi sekali mengajak anak-anak untuk traveling bersama.

Di blog ini aku sharing pengalaman traveling kami sekeluarga plus pelajaran parenting yang aku dapatkan, baik dari pengalaman pun dari seminar parenting.

Semoga kalian suka membaca pengalaman traveling kami dan semoga membantu untuk menentukan tujuan traveling kalian berikutnya! ;)

You may also like...

3 Comments

  1. Pernah denger juga kalo sikat gigi sebaiknya diletakkan di luar kamar mandi di gelas terbuka. Tapi selama ini saya masih simpen di kamar mandi hihi Belum ada tempat yg lebih cocok 😛

  2. Bener juga ya mak gak semua sikat gigi bisa menjangkau bagian dalam gigi jadi tidak maksimal dalam membersihkan gigi.

  3. Kualitas ludah bisa dijaga ya?
    Infonya bermanfaat, nih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.