Traveling

Liburan ke Bali Bersama Anak, Sudah Coba 5 Aktivitas Seru Ini Belum?

Puas banget rasanya akhir tahun lalu bisa liburan ke Bali sama anak-anak. Road trip pula, bawa anak 3 dan yang paling kecil baru berumur 2,5 tahun. Berhubung bawa anak-anak, jadilah aku dan suami merencanakan beberapa tempat yang kemungkinan akan seru dikunjungi bareng anak-anak. Alhamdulillah realitanya memang seru, hehehe.

1. Melihat Lumba-lumba di Habitat Aslinya

Yaitu laut. Tepatnya di laut Utara Bali ya, berangkat dari Pantai Lovina. Seru banget dolphin chasing ini. Anak-anak seneng banget liat lumba-lumba yang melompat dari laut. Walaupun mungkin sama-sama lumba-lumba yang melompat, tapi sensasinya beda dibanding menonton di atraksi lumba-lumba semacamnya, karena ya ini langsung di habitat aslinya kan yaa.

Dolphin Chasing Pantai Lovina Bali
Dolphin Chasing Pantai Lovina Bali

Karena melihat ini juga, anak-anak jadi belajar tentang lumba-lumba. Pada jam berapa biasanya mereka terlihat, kenapa mereka biasa berkumpul pada jam segitu, dan di mana mereka biasanya terlihat. Bahkan ternyata ada 2 jenis lumba-lumba yang kami lihat waktu itu.

Mereka biasanya mulai berkumpul sekitar 07.00. Nah, karena posisinya agak ke tengah laut, maka kita biasanya diharuskan berangkat dari pantai sekitar jam 05.30. Lalu ternyata 2 jenis lumba-lumba yang biasa terlihat itu bisa dibedakan dari jumlahnya.

Yang pertama jumlahnya biasanya satu atau sepasang. Jenis yang kedua biasa bergerombol sekitar 10 ekor dan bertubuh lebih kecil dibanding yang pertama. Kalau beruntung dan memang berangkat sejak pagi, bisa melihat kedua jenis ini lho.

2. Melihat Keindahan Terumbu Karang dengan Glass Bottom Boat

Lanjut masih bermain dengan laut sih ya (Bali gituu :D). Biasanya wahana seperti ini terdapat di semacam water sports gitu dan bisa kita temukan di Kuta, Nusa Dua, atau Buleleng. Waktu itu karena kami sedang berada di Utara Bali, ya sekalian saja ke Krisna Watersports yang ada di Buleleng itu. Lupa deh berapa tarifnya, yang jelas bisa setengah harga sih untuk turis lokal.

Baca juga: Wisata Bali Utara bersama Balita

Glass Bottom Boat ini seru karena berasa snorkeling tanpa basah, ahaha. Anak-anak juga jadi bisa menyaksikan terumbu karang yang indah dan berada di dasar laut melalui kapal yang bawahnya diberi kaca.

Glass Bottom Boat Bali
Glass Bottom Boat Bali

Sambil melihat terumbu karang, kita juga bisa melihat macam-macam binatang yang ada di laut yang jarang terlihat namun ada di buku bacaan anak-anak. Sebut saja bintang laut, ubur-ubur, dan bulu babi, hehehe.

Anak-anak suka melihat dasar laut melalui dasar kapal, kamipun merasa senang karena bisa menunjukkan asiknya melihat keindahan terumbu karang di laut.

3. Interaksi dengan Binatang di Bali Zoo dan Bali Bird Park

Sebenarnya ini dua tempat yang berbeda yaa, namun memang tempatnya tidak terlalu jauh, sama-sama berada di daerah Selatan Ubud.

Bali Bird Park
Bali Bird Park

Pertama sih kami ke Bali Bird Park beberapa tahun lalu. Nah, dari pengalaman itu, aku ngerasa Bali Bird Park tuh seru dan memorable. Pertama mungkin karena koleksi burungnya memang cukup lengkap yaa. Kedua, karena staffnya juga friendly dan informatif. Ketiga, karena menikmati pertunjukan sih sepertinya, termasuk menonton pertunjukan burung Elang dan juga pertunjukan melatih dan memberi makan burung hantu.

Nah, pengalaman yang ketiga ini yang sepertinya jadi gak terlupakan, terutama untuk aku sih ya, karena aku memberanikan diri untuk memberi makanan juga kepada salah satu anak burung hantu yang waktu itu ditunjukkan πŸ˜€

Saat ke Bali bersama keluarga kedua kalinya, baru deh kami ganti mengunjungi Bali Zoo. Ternyata di sana juga seru! Anak-anak bisa memberi makan binatangnya secara langsung. Sebut saja gajah, kuda poni, bahkan singa!

Bali Zoo
Memberi Makan Singa di Bali Zoo

Wah, waktu pertama baca bisa memberi makan singa, aku sempat penasaran sih gimana caranya. Ternyata, caranya dari balik pagar dan pakai tongkat (yaiyasih, kalau pakai tangan takut salah comot makanan ya singanya xp)

Bali Zoo
Kandang Singa Bali Zoo

Anw, di Bali Zoo dan Bali Bird Park ada beberapa spot foto (tentu difoto oleh staffnya ya) yang fotonya bisa diambil di pintu keluar. Tentu ada biaya tambahan lagi (dan lumayan juga biayanya, huhu) kalau mau ambil fotonya.

Bali Zoo
Bali Zoo

Overall, Bali Zoo dan Bali Bird Park sama-sama bisa menyuguhkan pengalaman yang menyenangkan untuk anak-anak. Sambil mengenalkan alam dan hewan yang ada, anak-anak juga punya aktivitas yang lumayan asik di kedua tempat ini. Worth to visit sih sama anak-anak πŸ™‚

4. Bermain di Hide and Seek, Playground Seru 4 Tingkat

Awalnya aku tuh gak ekspektasi apa-apa sama tempat ini. Karena aku pikir akan sama seperti playground kebanyakan yang berada di mall di Jakarta. Tapi ternyata seru dan cukup besar tempatnya, ya sampai 4 tingkat gitu kan.

Hide n Seek Bali
Hide n Seek Bali

Ditambah playground ini tempatnya di ruko dan jadi satu dengan restoran yang juga jadi incaran aku tadinya. Begitu tau satu tempat, ya makin seneng donk karena gak usah capek2 nyari restorannya lagi ya gak.

Bahkan memang sengaja jadi satu begitu sih, karena orangtua bisa menunggu anak puas main di playground sambil bersantai di tempat makannya. Menunya juga cukup variatif dan enak-enak lho. Harganya standar tapi rasanya cukup enak. Namun, harus sabar karena waktu tunggu makanannya memang agak lama sih.

Lanjut. Playgroundnya terlihat kecil saat pertama datang. Tapi, pas aku ikutan masuk karena nemenin Nara, aku amazed sendiri karena ternyata sebesar itu. Walaupun tempatnya terbatas tapi terlihat luas dan sangat bisa dinikmati.

Yang bikin menarik lagi, di tingkat keempat konsepnya tuh labirin dengan tantangan di sepanjang jalan. Tantangannya ini seperti halang rintang gitu dan beneran seru banget buat anak-anak. Bisa kok dimainkan oleh Nara yang baru 2,5 tahun waktu itu (ya jelas dengan pendampingan orangtua sih ya, hehehe).

5. Ajak Anak Hiking di Gunung Batur dan Melihat Keindahan Matahari Terbit dari Atas Gunung

Yap hiking. Ke gunung Batur! Papanya nih yang menantang dirinya sendiri (dan aku tentu saja) untuk mengajak anak-anak hiking. Sebelum hiking yang ini, anak-anak memang sudah beberapa kali diajak hiking sih. Pernah ke Punthuk Setumbu Jogja, air terjun Cibeureum, dan pernah ikutan hiking bocah. Jadi, hiking ke Gunung Batur ini semacam “naik level” untuk anak-anak (dan emak bapaknya, wkwkwk)

Hiking Gunung Batur
Hiking Gunung Batur

Karena tujuannya sudah jelas akan ke gunung Batur, maka kami sengaja menginap di sekitar gunung, supaya gak terlalu lama untuk menuju titik pendakiannya. Jadi, kami bisa bersiap dan membangunkan anak-anak di sekitar jam 3 pagi untuk kemudian bisa mulai mendaki di jam 4 pagi.

Tenang saja, di dekat puncak, sekitar 5 sampai 10 menit lagi sampai puncak ada tempat untuk bisa melaksanakan sholat, jadi kami sholat Subuh dulu di situ sebelum melanjutkan perjalanan sampai puncak.

Setelah sampai di puncak, wah, pendakian yang cukup terjal dan membuat kaki lumayan pegal jadi terbayar sudah. Pemandangan Sunrise nya sungguh indah dan tak tergantikan.

Sunrise di Gunung Batur
Sunrise di Gunung Batur
Sunrise di Gunung Batur
Sunrise di Gunung Batur

Oiya, pengalaman lain yang tak terlupakan adalah banyaknya monyet di puncak gunung Batur ini. Anak-anak seneng banget karena bisa melihat monyet sebanyak itu dalam jarak dekat. Asal tidak melihat langsung ke mata para monyet itu, kita insyaAllah aman. Eh, plus gak bawa makanan atau minuman sih lebih amannya. Karena kalau bawa makanan atau minuman, 99% akan direbut oleh monyet. Bisa sangat mengagetkan untuk anak-anak lho, haha.

Baca juga: Wisata Jogja Bersama Anak dan Balita

Pantai mana pantai? Kok gak ada nih dari tadi? Berhubung memang ke Bali, pasti donk utamanya tentu ke pantai. Anak-anak hepi banget lah kalau diajak ke pantai mah. Karena selain bisa main air laut, ya bisa main pasir juga. Tanpa bawa apa-apa pun mereka bisa sehepi itu kalau udah ketemu pantai.

Gak aku cantumkan di sini karena ya itu tadi, udah kudu wajib mesti itu ke pantai kalau ke Bali. Mau pantai Kuta kek, Sanur kek, Nusa Dua kek, atau Lovina, pokoknya kalau liat pantai udah deh mata anak-anak jadi ijo semua, ahaha.

Nah, buat yang lagi di Bali, atau mungkin liburan sekolah nanti mau merencanakan liburan ke Bali, bisa nih postingan ini jadi inspirasi kalian, ihihi.

Jadi, mana nih yang kira-kira akan jadi favorit anak-anak? πŸ˜€

istianasutanti

Halo, salam kenal ya.

Aku Istiana Sutanti, seorang ibu dari 3 orang perempuan yang hobi sekali mengajak anak-anak untuk traveling bersama.

Di blog ini aku sharing pengalaman traveling kami sekeluarga plus pelajaran parenting yang aku dapatkan, baik dari pengalaman pun dari seminar parenting.

Semoga kalian suka membaca pengalaman traveling kami dan semoga membantu untuk menentukan tujuan traveling kalian berikutnya! ;)

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.