Traveling

Pengalaman Naik Kereta Bandara untuk Menjemput Suami

Beberapa waktu lalu suami mendatangi negara tetangga untuk suatu seminar dan pulangnya iseng aku jemput naik kereta bandara. Hitung-hitung kami jadi punya waktu berdua gitu.

Walaupun pada akhirnya aku juga jadi punya kesempatan bepergian sendiri sih (saat berangkat menuju bandara). Bepergian sendiri ke bandara naik transportasi umum, ihihi.

Bandara

Transportasi Umum yang Nyaman dan Cepat

Jadilah setelah selesai tugas mengantar anak-anak sekolah, aku lalu lanjut naik krl sampai Manggarai untuk selanjutnya transit naik kereta bandara.

Enak banget sih ya sekarang, soalnya kereta bandara ini stasiunnya sudah terhubung dengan stasiun krl, jadi gak perlu berpindah atau keluar masuk stasiun.

Cukup mengikuti papan petunjuk yang ada di stasiun Manggarai, maka kita sudah akan sampai di stasiun kereta bandara.

Petunjuk menuju peron kereta bandara

Menurut aku kita tuh sebagai pengguna angkutan umum jadi terbantu dan nyaman banget sih. Jadi gak perlu berpanas-panasan dengan biaya yang masih sangat terjangkau.

Jadwal Teratur dan Tepat Waktu

Apalagi jadwalnya memang sangat bisa diandalkan. Jadwalnya terpampang jelas di setiap informasi kereta bandara yang ada.

Terutama di aplikasi KAI atau website railink sih ya, yang memang tempat resmi juga untuk membeli tiket bandaranya.

Jadwal kereta bandara setiap harinya ada setiap setengah jam sekali (kecuali di jam 9 dan jam 2 siang. Kedatangan kereta berikutnya membutuhkan waktu 1 jam).

Baca juga: Keliling Bandung Mewah dan Nyaman Pakai Go Shuttle Bersama Moms Video Maker

Keberangkatanpaling pagi ada di jam 5 pagi dan paling malam adalah pukul 21.30 malam.

Dengan perhitungan waktu tempuh dari stasiun Manggarai sampai stasiun bandara Soekarno – Hatta sekitar 45-60 menit.

Harga dan Cara Membeli Tiket Kereta Bandara

Kebetulan aku awalnya mengejar kereta bandara yang jam 9, namun rasanya tidak akan sempat, karena jam 8.30 baru saja berangkat dari Depok.

Makanya yang tadinya berniat membeli tiket kereta melalui aplikasi jadi aku batalkan karena tidak yakin bisa sampai tepat waktu.

Tiket Kereta Bandara

Oiya, harga tiketnya sekitar 60 ribu rupiah lho. Termasuk terjangkau banget lah buat penumpang yang memang bepergian sendirian kayak aku waktu itu. (Memangkas biaya taksi, tol, dan bensin yaa, ihihi)

Via aplikasi

Nah berhubung aku juga kurang yakin bisa sampai di stasiun Manggarai di jam 9 pagi, yang tadinya mau beli tiket via aplikasi, akhirnya aku batalkan.

Padahal aku juga sudah menginstall aplikasi KAI sih (apps Access) yang memang dikhususkan untuk membeli beberapa jenis tiket kereta, mulai dari KRL, kereta bandara, sampai kereta cepat Jakarta Bandung alias Whoosh.

Melalui aplikasi, proses pembelian tiketnya juga terhitung cukup mudah sih, tinggal pilih jenis kereta yang ingin kita naiki, lalu pilih jadwal serta jenis pembayaran. Begitu sudah terbayarkan, tiket kereta sudah bisa diterima.

On The Spot

Betul saja aku baru sampai di stasiun Manggarai di jam 9.15, sehingga harus mengincar jadwal yang selanjutnya saja, yaitu di jam 10.

Namun karena tadi aku tidak jadi membeli tiketnya secara online, aku jadi harus membelinya langsung alias on the spot.

Pembelian tiket on the spot juga cukup mudah. Karena penumpang tinggal menuju mesin pembelian tiket mandiri saja.

Tinggal ikuti proses transaksi yang diarahkan, lalu bayar menggunakan QRIS. Tidak sampai 5 menit, tiket sudah di tangan. Praktis!

Tips Naik Kereta Bandara

kereta bandara

Berdasarkan pengalaman, aku jadi punya beberapa tips nih untuk yang mau bepergian ke bandara pakai kereta bandara.

  1. Perhatikan Jadwal. Walaupun jadwalnya 30 menit sekali, namun di jam 9 pagi dan 2 siang, keberangkatan berikutnya adalah satu jam kemudian yaitu di jam 10 dan jam 3.

    Maka, betul betul perhatikan jadwal, baik jadwal penerbangan pun jadwal kereta bandara. Yaa supaya waktunya lebih efektif lagi sih, hehehe.
  2. Kalau sudah bisa memperkirakan waktu, sebetulnya memang lebih enak untuk membeli tiket terlebih dulu (online) supaya begitu sampai di stasiun Manggarai, kita bisa langsung saja pergi ke peron keberangkatan kereta bandara.
Stasiun kereta bandara

Tapi kalau bepergian bersama anak-anak, aku tetap memilih taksi atau angkutan online deh. Karena tarifnya jadi lumayan juga kan kalau dikalikan dengan jumlah anggota keluarga, hehe.

Untuk transportasi umum perorangan sih rasanya kereta bandara ini sudah sangat bisa diandalkan sih. Pengalaman aku naik kereta ini sangat positif, sehingga aku merasa senang dan nyaman sudah bisa menjemput suami tanpa menghabiskan waktu yang lama untuk menuju bandara. 🙂

istianasutanti

Halo, salam kenal ya.

Aku Istiana Sutanti, seorang ibu dari 3 orang perempuan yang hobi sekali mengajak anak-anak untuk traveling bersama.

Di blog ini aku sharing pengalaman traveling kami sekeluarga plus pelajaran parenting yang aku dapatkan, baik dari pengalaman pun dari seminar parenting.

Semoga kalian suka membaca pengalaman traveling kami dan semoga membantu untuk menentukan tujuan traveling kalian berikutnya! ;)

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.