Kid's Activity

#PlayfulWednesday: Peluncur Balon

Asik yah seminggu udah berlalu dan sekarang waktunya #PlayfulWednesday lagi deh ๐Ÿ˜€

Kali ini ide mainan ini didapet dari buku. Naia suka iseng buka-bukain buku2 terus minta mainan kayak gini deh. Sebenernya ini agak-agak ilmiah juga sih yaa, karena memanfaatkan udara dalam balon. Langsung aja yuk.

Oiya, sebenernya mainan ini udah lama juga sih, sebelum saya lahiran, wekekek. Cumannya belum pernah diposting, jadi yah daripada nganggur mending posting aja deh yaa ๐Ÿ™‚

Table of Contents

Alat & Bahan:

  1. Balon
  2. Tali
  3. Selotip
  4. Sedotan

Cara:

  1. Pasang tali menyerupai tali jemuran sekaligus memasang sedotan pada tali tersebut dengan memasukkannya ke lobang sedotan
  2. Tiup balon sebesar yang diinginkan dan tutup bagian mulut balon dengan tangan
  3. Pasang balon menggunakan selotip ke sedotan dengan tetap memegang mulut balon
  4. Pastikan balon terpasang dengan kencang. Kalau sudah kencang, balon siap dilepaskan. Hitung mundur lalu minta anak melepaskan mulut balon tadi
  5. Balon akan meluncur menyusuri tali. Yeaay!

Berhubung waktu itu bingung mesti pasang tali di sebelah mana, jadilah talinya dipasang dari jendela menuju pintu aja dan gak melewati ruangan, jadi talinya miring gitu. Yang penting bisa lah ya buat jalannya balon ๐Ÿ˜€

Naia seneng banget deh. Bukan Naia aja sih ya, kayaknya semua anak-anak apa ya bakal seneng kan kalo liat balon yang ditiup lalu dilepaskan? Soalnya, gas yang terkumpul di balon tadi akan mendorong balonnya terbang. Biasanya, balon akan terbang ke sana kemari tanpa tujuan dan akhirnya dia jatuh entah di mana kan yaa, hehehe. Nah, talinya ini kayak semacam jadi kontrol si balon akan terbang dari dan ke mana. Supaya gak bingung nyarinya lagi, hahaha.

Plus, Naia seneng betul sama bunyi gas yang keluar dari balonnya itu. Walau capek ya harus ย bolak balik niup balon. Mendingan sih kalo punya pompa tangan, jadi enak gak capek niup. Tapi, saya gak punya kok, jadi ya manual aja waktu itu niupnya, huehehe. Sabar-sabar niup aja. Atau bikin perjanjian juga aja mainnya berapa kali lagi, gitu-gitu lah. Gak dibikin perjanjian juga bisa sih sampe anaknya capek aja. Tapi nungguin anak capek itu lamaaa, hahaha. Energi mereka kok ya gak ada habisnya yaa. Jadi ya waktu itu udahannya begitu saya capek niup aja saya bilang. Yaudah udahan deh.

Terus weekend-nya diulang deh sama Naia. Kali ini yang kena korban capek niup adalah papanya, hahaha. Yaa gantian lah yaa ๐Ÿ˜€

Ayok mainan ini juga di rumah, seruu lhooo. Selamat bermaiin!

istianasutanti

Halo, salam kenal ya.

Aku Istiana Sutanti, seorang ibu dari 3 orang perempuan yang hobi sekali mengajak anak-anak untuk traveling bersama.

Di blog ini aku sharing pengalaman traveling kami sekeluarga plus pelajaran parenting yang aku dapatkan, baik dari pengalaman pun dari seminar parenting.

Semoga kalian suka membaca pengalaman traveling kami dan semoga membantu untuk menentukan tujuan traveling kalian berikutnya! ;)

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.